PENTINGNYA PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN UMKM BAGI PARA PENGUSAHA BAKERY, CAKE AND PASTRY (BCP) DI KOTA BLITAR
Abstract
Abstract: Community Service Activities aims to increase knowledge about the preparation of financial statements and the ability to prepare financial statements. The method developed in this research activity was through training and mentoring activities in the preparation of MSME Financial Reports for Bakery, Cake and Pastry (BCP) Entrepreneurs in Blitar City that were able to apply simple bookkeeping management to their businesses and were able to prepare financial reports independently. The main problem faced by MSME owners in Blitar is related to the limited knowledge possessed in business managerial related to the preparation of financial statements. This makes it difficult for productive businesses to develop properly due to the inability to prepare financial statements which are a requirement for obtaining additional capital from banks or other financial institutions. So that the existence of training and assistance activities on the preparation of MSME financial statements, can provide insight, knowledge and skills for business actors and can directly be applied to the preparation of business financial statements.
Full Text:
PDFReferences
Fatwitawati, R. (2018). Pengelolaan Keuangan bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kelurahan Airputih Kecamatan Tampan Kota Pekanbaru. 01, 5.
Badan Pusat Statistik (BPS). (2019). Analisis Hasil SE2016 Lanjutan, "Potensi Peningkatan Kinerja Usaha Mikro Kecil".
Harahap, S., S. (2011). Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pers
Ikatan Akuntan Indonesia. (2018). Standar Akuntansi Entitas Mikro Kecil dan
Menengah. Jakarta: Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntansi Indonesia
Isnawan, G. (2012). Akuntansi Praktis untuk UMKM. Jakarta: Laskar Aksara.
Kasmir. (2016). Analisis Laporan Keuangan, Cetakan 9. Jakarta: PT Rajagrafindo
Persada.
Muchid, A. (2012). Penyusunan Laporan Keuangan Berdasarkan Standar Akuntansi
Keuangan –Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK –ETAP) (Kasus pada UD. Mebel Novel’l di Banyuwangi). Jember: Universitas Jember
Munawir, S. (2014). Analisis laporan Keuangan Edisi keempat, Cetakan Kelima Belas.
Yogyakarta: Liberty
Narsa, I. M. (2012). Mengungkap Kesiapan UMKM dalam Implementasi Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (PSAK-ETAP) untuk Meningkatkan Akses Modal Perbankan. 3, 11.
Puspitaningtyas, Z. (2017). Pembudayaan Pengelolaan Keuangan Berbasis Akuntansi Bagi Pelaku Usaha Kecil Menengah. Jurnal Akuntansi, 21(3), 361. https://doi.org/10.24912/ja.v21i3.242
Rudiantoro, R., & Siregar, S. V. (2012). Kualitas Laporan Keuangan UMKM Serta Prospek Implementasi SAK ETAP. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 9(1), 1–21. https://doi.org/10.21002/jaki.2012.01
Rudianti. (2012). Pengantar Akuntansi: Konsep & Teori Penyusunan Laporan Keuangan.
Jakarta: Erlangga
Setiyawati, Y., & Hermawan, S. (2018). Persepsi Pemilik dan Pengetahuan Akuntansi Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) atas Penyusunan Laporan Keuangan. Riset Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 3(2), 161–204. https://doi.org/10.23917/reaksi.v3i2.6629
UU RI tentang Usaha Mikro Kecil Menengah No 20 Pasal 6 Tahun 2008 pada Bab 1 Pasal 1
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um078v2i22020p163-171
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Email: jgp@um.ac.id
View JGP's Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.
Index by: