Pengaruh model Problem Based Learning terintegrasi pendekatan induktif terhadap kemampuan berpikir spasial dan pengetahuan siswa pada materi mitigasi bencana

Ardhyan Dwi Nurcahyo, Elizabeth Titiek Winanti

Abstract


The ability to think spatially and mitigation knowledge is very important in everyday life. Problems involving the field of education in Indonesia are less than maximum classroom learning. Geography teachers learn to accept effective models in learning. Research Objectives Obtain appropriate and more effective learning methods that are useful in improving the ability to use spatial thinking and knowledge of disaster mitigation materials. Research Type: quasi-experimental. The research subjects were students of class XI IPS SMA N 2 Ponorogo. Measurement Increased spatial thinking skills and knowledge gained from normalization calculations. The results obtained normalization of the spatial thinking ability of the experimental class 52% and 37% control class. The results of the experimental class knowledge 58% and 43% control class. Independent T-test shows that Probleam-based learning has improved for the better.

Kemampuan berpikir spasial dan pengetahuan mitigasi bencana penting dalam kehidupan sehari hari. Masalah yang dihadapi bidang pendidikan di Negara Indonesia yaitu masih kurang maksimalnya pembelajaran dikelas. Guru geografi seharusnya mempunyai model yang efektif dalam pembelajaran. Tujuan Penelitian adalah untuk memperoleh metode yang sesuai dan lebih efektif dalam pembelajaran yang berguna meningkatkan kemampuan berifkir spasial dan pengetahuan materi mitigasi bencana. Jenis Penelitian:quasi-eksperiment. Subjek penelitian siswa-siswa SMA N 2 Ponorogo kelas XI IPS. Pengukuran peningkatan kemampuan berpikir spasial dan pengetahuan diperoleh dari hasil perhitungan gain normalisasi. Hasil gain normalisasi kemampuan berpikir spasial kelas eksperimen 52% dan kelas kontrol 37%. Hasil pengetahuan kelas eksperiment 58% dan kelas kontrol 43%. Pada uji Independet T-test menunjukan Problem based learning terintegrasi pendekatan induktif mempunyai pengaruh signifikan pada peningkatan kemampuan berpikir spasial dan pengetahuan materi mitigasi bencana.

 


Keywords


PBL; berpikir spasial; pengetahuan; mitigasi bencana

Full Text:

PDF

References


Arvyaty, &. C.S. (2013). Pengaruh model Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM) terhadap kemampuan penalaran proposional siswa Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Pendidikan.

Br. Pelawi, A. G. (2017). Penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi mitigasi bencana alam di kelas X MIA 2 SMA Negeri 12 Medan. Retrieved from Digital Repository Universitas Negeri Medan: http://digilib.unimed.ac.id/27036/

Council, N. R. (2006). Learning to think spatially. Washington D.C.: National Academie Press.

Gautamma, I. W. (2016). Pengaruh penerapan model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap kemampuan berpikir spasial peserta didik: Penelitian quasi eksperimen pada pembelajaran geografi, pokok bahasan barang tambang Indonesia, kelas XII IPS 3 SMAN 22. Jurnal Pendidikan.

Hidayatul, A. (2017). Pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan berpikir spasial pada mata pelajaran geografi siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kepanjen. Jurnal geografi.

Hmlo-Silver, c. E. (2004). Problem Based Learning:What and how do student learn ? Educational Psychology Review.

Michel.E, H. (2013). Promoting spatial thinking and learning with mobile field trips. Wichmann Verlag berlin.

Perdianto. (2012). Pendekatan induktif. Pendidikan Fisika.

Purba, R. H., Fatchan, A., & Susilo, S. (2016). Pengaruh kombinasi model Problem Based Learning dengan Team Games Tournament terhadap hasil dan minat belajar geografi siswa MAN Rejotangan Kabupaten Tulungagung. Jurnal Pendidikan Geografi, 44-52.

Rindarjono, G. (2016). Informasi geospasial untuk peningkatan kecerdasan spasial (spatial thinking) masyarakat dalam rangka pengurangan resiko bencana. Prosiding surakarta:Pendidikan Geografi FIP UNS. Solo.

Sudjana, N. (2003). Dasar-dasar interaksi belajar mengajar. Bandung: Penerbit Sinar Baru Algensindo.

Sumarmi. (2016). Pengaruh pembelajaran geografi berbasis masalah dengan Blended Learning terhadap kemampuan berfikir kritis. Jurnal Pendidikan, 597-602.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um017v26i12021p041

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Free counters!

Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License,


JPG Indexed By:

                 

View My Stats