Buku Saku Pendidikan Politik bagi Pprapemilih Sebagai Upaya Mempersiapkan Pemilih Pemula yang Rasional

Hariyanti hariyanti

Abstract


The purpose of writing this article is to analyze political education strategies for pre-electers as well as political education pocket books for pre-electors. This study uses a descriptive qualitative method. The results of the study show that the political education strategy for pre-voters is carried out by building cooperation between the General Election Commission and Pancasila and Citizenship Education subject teachers through the Election Smart House. Political education for pre-voters is integrated into Pancasila and Citizenship Education subjects. The political education pocket book for pre-elect discusses seven materials including material on nation, state, democracy, political education, political parties, general elections, as well as pre-electers and the need to be smart voters. The political education pocket book for prevoters is equipped with learning media in the form of a smart pre-voter card which is included at the end of the pocket book

Keywords


strategy, political education, pocket book, pre-election

Full Text:

PDF

References


Alim, S. (2019). Islam, Multikulturalisme, dan Pancasila. Jurnal Kajian Dakwah dan Kemasyarakatan, 23(2), 85-99.

Eddison, A., Hambali, & Hariyanti. (2020). Penguatan Nilai-Nilai Pancasila Guna Membangun Kecerdasan Berideologi pada Guru PPKn SMA/SMK Kota Dumai. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 9(3), 993-1005.

Fauzi, A. M. (2019). Perilaku Pemilih Menjelang Pemilu 2019. Journal of Islamic Civilization, 1(1), 40-48.

Hambali, Hariyanti, & Eddison, A. (2021). The model of Voter Education of WomenBased Democracy Volunteers. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 18(1), 48-60.

Hariyanti. (2015). Pelaksanaan Pendidikan Pemilih melalui Kerjasama KPU Kota Padang dengan MGMP PKn SMA/MA Kota Padang. Padang: Universitas Negeri Padang.

Hariyanti & Hambali. (2021). Identifikasi Kendala Relawan Demokrasi Basis Perempuan sebagai Fasilitator Pendidikan Pemilih di Kota Pekanbaru dan Kota Dumai. Journal of Moral and Civic Education, 5(1), 1-11.

Hariyanti & Sari, F. A. (2021). Election Smart House (ESH) as a Pre-Voter Political Education Facility to Improve the Quality of Democracy. Jurnal Etika Demokrasi, 6(1), 1-11.

Hariyanti, Darmawan, C., & Masyitoh, I. S. (2018). Peran Partai Politik dalam Meningkatkan Partisipasi Politik Kader Perempuan melalui Pendidikan Politik. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 15(1), 74-85.

Hariyanti, Darmawan, C., & Masyitoh, I. S. (2018). The Role of Political Parties in Building Loyalty Women Cadres through Political Education. Advance in Social Science and Humanities Research, 251(2), 548-552.

Hariyanti, Hambali, & Eddison, A. (2022). Pre-Voters Political Education Activities at the Election Smart House Amidst the Covid-19 Pandemic. Journal of Etika Demokrasi, 7(3), 416-427.

Jama, S. R., Wiyono, S., & Hady, N. (2021). Perilaku Pemilih Warga Desa Golongan Muda dan Golongan Tua dalam Pemilihan

Kepala Desa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 6(2), 290-301.

Lestari, P. I., & Suastika, I. N. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Audio Visual PPKn Muatan Persatuan dalam Keberagaman. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 4(1), 34-42.

Mage, R. I. (2013). Berpolitik dengan Biaya Murah. Yogyakarta: Thafa Media.Manik, H. K., & Budhiati, I. (2015). Pedoman Pendidikan Pemilih. Jakarta: Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia.

Mullins, R. D. (2016). A Review of the Political Classroom: Evidence and Ethics in Democratic Education. Journal of Social Studies Research, 40(2), 165-167.

Nurseto, T. (2012). Membuat Media Pembelajaran yang Menarik. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan, 8(1), 19-35.

Persson, M., Lindgren, K. O., & Oskarsson, S. (2016). How Does Education Affect Adolescents’ Political Development? Economics of Education Review, 53(2016), 182-193.

Rafni, A., & Suryanef. (2019). Pendidikan Pemilih bagi Pemilih Pemula melalui Rumah Pintar Pemilu. Jurnal of Moral

and Civic Education, 3(1), 1-8.

Ramadhan, G. (2020). Pilkada Bekasi dalam Dilema Patron Klien: Antara Sosiologi Politik dan Pemilih Rasional. Journal of Social Politics and Governance, 2(1), 18-31.

Republik Indonesia. (2011). Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2011 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 tentang Partai Politik. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011

Nomor 8. Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 5189.Republik Indonesia. (2012). Peraturan Pemerintah Nomor 83 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2009 tentang Bantuan Keuangan kepada Partai Politik. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5351.

Ridha, M., & Riwanda, A. (2020). Literasi Media, Literasi Politik, dan Partisipasi Kewarganegaraan Pemilih Pemula di Era Digital. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 5(1), 110-121.

Rohani. (2019). Diktat Media Pembelajaran. Deli Serdang: Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Sevtyan, A., Sobari, W., & Mochtar, H. (2018). Perilaku Gumunan: Memperluas Kajian Perilaku Pemilih Jawa (Temuan Awal). Jurnal Politico, 2(1), 193-205.

Shofa, A. M. A. (2016). Memaknai Kembali Multikulturalisme Indonesia dalam Bingkai Pancasila. Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 1(1), 34-41.

Silitonga, T. B. (2020). Tantangan Globalisasi, Peran Negara, dan Implikasinya terhadap Aktualisasi Nilai-Nilai Ideologi Negara. Jurnal Civics: Media Kajian Kewarganegaraan, 17(1), 15-28.

Simbolon, Y. Y. (2019). Rumah Pintar Pemilu sebagai Strategi Komunikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Meningkatkan Partisipasi Pemilih Pemula. Jurnal Komunikasi dan Media, 4(1), 16-32.

Solihah, R. (2018). Peluang dan Tantangan Pemilu Serentak 2019 dalam Perspektif Politik. Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 3(1), 73-85.

Sunzuphy, C. (2019). Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Supriyanto, D., & Surbakti, R. (2021). Partisipasi Warga Masyarakat dalam Proses Penyelenggaran Pemilihan Umum. Jakarta: Kemitraan bagi Pembaruan Tata Pemerintahan.

Tafonao, T. (2018). Peranan Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Minat Belajar Mahasiswa. Jurnal Komunikasi Pendidikan, 2(2), 103-117.

Wibowo, A. P., & Yusuf, N. (2022). Pendidikan Politik sebagai Usaha Partai Politik Menyemai Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Keorganisasiannya. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan, 7(2), 458-467.

Yoldas, O. B. (2015). Civic Education and Learning Democracy: Their Importance for Political Participation of Young People. Procedia: Social and Behavioral Sciences, 174(286), 544-549.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um019v7i3p682-691

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  

View My Stats