Pengembangan Massive Open Online Courses (MOOCs) pada Materi Pengelasan

agus suyetno

Abstract


Perkembangan dunia pendidikan saat ini tidak lepas dari perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dunia pendidikan dituntut agar selalu bergerak seiring perkembangan teknologi global. Moodle merupakan salah satu jenis LMS (Learning Management System) yang memungkinkan komunikasi dua arah antara pendidik dan peserta didik. Matakuliah yang akan diimplementasikan dalam pengembangan inovasi sistem pembelajaran adalah matakuliah Pengelasan. Model yang digunakan dalam pengembangan MOOC pada matakuliah Pengelasan adalah model ADDIE. Tahapan dalam pengembangan model ADDIE yaitu (1) Analisis, (2) Desain/perencanaan, (3) Pengembangan, (4) Implementasi eksekusi, dan (5) Evaluasi/umpan balik. Model pengembangan ADDIE disusun secara terprogram dengan urutan-urutan kegiatan yang sistematis dalam upaya pemecahan masalah belajar yang berkaitan dengan media pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik. MOOC Pengelasan merupakan pengembangan dari Moodle yang disediakan oleh hosting UM, sehingga MOOC pengelasan diinstall pada domain http://mooc.um.ac.id/. MOOC Pengelasan memuat beberapa fitur dan dapat diakses oleh peserta didik, pendidik dan masyarakat umum. Fitur yang dapat diakses antara lain: (1) Rekaman aktivitas; (2) Daftar kompetensi; (3) Materi terdiri dari berbagai jenis media; (4) Forum diskusi; (5) Evaluasi dan analisis. MOOC Pengelasan yang dikembangkan terbukti dapat menunjang kegiatan praktikum, hal tersebut dapat dilihat dari angket yang disebar kepada mahasiswa. Berdasarkan angket yang disebar didapatkan hasil bahwa MOOC yang dikembangkan memiliki tingkat kelayakan yang tinggi dengan persentase 83,22%. Dengan tingkat kelayakan tersebut, maka MOOC Pengelasan yang dikembangkan dianggap layak untuk digunakan dalam praktikum Pengelasan dan memiliki tingkat kelayakan yang tinggi. Berdasarkan angket yang disebar didapatkan hasil bahwa MOOC yang dikembangkan memiliki kemudahan penggunaan yang tinggi dengan persentase 84,40%. Dengan tingkat kemudahan tersebut, maka MOOC Pengelasan yang dikembangkan dianggap layak untuk digunakan dalam penunjang praktikum dan mudah untuk digunakan.

 

Kata kunci: Moodle, MOOC, Pengelasan, Media Pembelajaran

Full Text:

PDF

References


Akbar, S. & Sriwiyana, H. 2010. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: Cipta Media.

Akbar, S. 2013. Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Anonim. 2010. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (PPKI UM). Malang: UM Press.

Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Branch, R.M. 2009. Instructional Design: The ADDIE Approach. New York: Springer.

Chen, I. 2011. Instructional Design: Concepts, Methodologies, Tools, and Applications. New York: IGI Global.

Lee, William W. & Owens, Diana L. 2004. Multimedia-Based Instructional Design, Second Edition. United States of America: John Wiley & Sons, Inc.

Munir. 2009. Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Suparman, M.A. 2012. Desain Instruksional Modern. Jakarta: Erlangga.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um054v2i2p141-152

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Teknik Mesin dan Pembelajaran



Alamat Editorial:
Pendidikan Teknik Mesin, Fakultas Teknik
Universitas Negeri Malang
Jl. Semarang No.5 Kota Malang 65145,
Phone. (0341) 551312 psw 298,
email: jtmp@um.ac.id
Website: http://journal2.um.ac.id/index.php/jtmp/index

E-ISSN 2623-1271

Creative Commons License

This work is licensed under a CC BY SA 4.0.

View My Stats