Eksplorasi Media Sosial UPT Perpustakaan UM: Tinjauan Aspek Manajemen dan Manfaat
Abstract
Media sosial digunakan oleh perpustakaan sebagai alat pemasaran dan komunikasi utama untuk menjembatani proses komunikasi dengan pemustaka. Melalui media sosial, UPT Perpustakaan UM berkomitmen untuk menyajikan konten yang informatif tentang berbagai aspek tentang layanan, koleksi dan fasilitas yang dimiliki dan tersedianya sarana komunikasi bagi pemustaka. Artikel ini memfokuskan pembahasan pada (1) manajemen penggunaan media sosial di UPT Perpustakaan UM, dan (2) manfaat penggunaan media sosial bagi UPT Perpustakaan UM. UPT Perpustakaan UM membentuk tim pengelola media sosial yang bertugas (1) menjawab berbagai pertanyaan pemustaka melalui media sosial, dan (2) publikasi konten tentang: (1) keragaman jenis koleksi; (2) berbagai informasi tentang pelayanan perpustakaan; (3) fasilitas-fasilitas yang tersedia; dan (4) program/kegiatan yang diselenggarakan oleh perpustakaan dan UM sebagai lembaga induk. Manfaat penggunaan media sosial bagi perpustakaan, diantaranya (1) sarana promosi dan pemasaran perpustakaan, (2) sarana komunikasi perpustakaan dengan pemustaka, dan (3) sarana pengukuran kualitas dan efektivitas layanan perpustakaan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Agostino, D. and Arnaboldi, M. (2016) Social media data used in the measurement of public services effectiveness: Empirical vidence from Twitter in higher education institutions. Public Policy and Administration 32.4 296-322.
AlAwadhi, S., & Al-Daihani, S. M. (2019). Marketing academic library information services using social media. Library Management, 40(3/4), 228-239.
Anwar, M., & Zhiwei, T. (2020). What is the relationship between marketing of library sources and services and social media? A literature review paper. Library Hi Tech News.
Fatmawati, E. (2017). Dampak media sosial terhadap perpustakaan. LIBRARIA: Jurnal Perpustakaan, 5(1), 1-28.
Kaplan, A and Haenlein, M. (2010). Users of the world, unite! The challenges and opportunities of social media. Business Horizons 53(1): 59–68.
Kliewer, C. (2018) Library Social Media Needs to be Evaluated Ethically, Public Services Quarterly, 14:2, 170-182
Maretno, S., & Marlini, M. (2021). Pemanfaatan Media Sosial sebagai Media Promosi Perpustakaan. Baitul'Ulum: Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi, 5(1), 58-71.
Noprianto, E. (2018). Pemanfaatan media sosial dan penerapan social media analytics (SMA) untuk perpustakaan di Indonesia. Jurnal Pustaka Budaya, 5(2), 1-10.
Okike, B.I. and Oyeniyi, E.W. (2019), "Marketing library and information resources and services using social media platforms: the security question", Library Hi Tech News, Vol. 36 No. 5, pp. 7-10.
Pashootanizadeh, M., & Rafie, Z. (2020). Social media marketing: determining and comparing view of public library directors and users. Public Library Quarterly, 39(3), 212-228.
Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 55 Tahun 2022 tentang Jabatan Fungsional Pustakawan.
Potnis, D., & Tahamtan, I. (2021). Hashtags for gatekeeping of information on social media. Journal of the Association for Information Science and Technology, 72(10), 1234-124
Swan, M. (2019). The right social media platform for your library. In Social media (pp. 35-44). Chandos Publishing.
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um008v7i22023p151-164
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
BIBLIOTIKA indexed by:
BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi
Prodi Ilmu Perpustakaan, Jurusan Sastra Indonesia, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang (UM)
BIBLIOTIKA : Jurnal Kajian Perpustakaan dan Informasi is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
| Visitor Statistic