Pengelolaan Budaya Kolaboratif dalam Meningkatkan Kinerja Guru Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Aceh Utara

Rafni Rafni, Najmuddin Najmuddin, Iis Marsithah

Abstract


Abstract: This study explored the management of collaborative culture in special schools to improve the performance of teachers with different educational backgrounds. This is field research with a qualitative approach. Research informants are based on the strategic role of the research subjects in the phenomenon of collaboration in schools. The study employs observation, interviews, and documentation review for data collection, followed by data condensation, display/presentation, verification, and conclusion, with data validity ensured through triangulation and member check. The study found that collaborative school culture management can improve teacher performance at Special School in multiple stages, including First, planning is accomplished by developing the vision, mission, and school plans. Second, the principal delegated tasks to the development team, which included school residents. Third, implementation involves active engagement, skill development, and the establishment of a collaborative atmosphere for all school residents, as well as cross-subject work teams and coaching. Fourth, the principal conducts independent evaluations and directs development in yearly, monthly, and weekly routine meetings. Fifth, supporting aspects include visionary leadership, open communication, and mutual respect. The impending issues include a lack of ideal stakeholder cooperation, instructors' apathy toward collaboration, and insufficient community/parent participation
Keyword: Collaborative School Culture Management; Teacher Performance; Special School (SLB).

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menggali pengelolaan budaya kolaborasi di sekolah luar biasa (SLB) untuk meningkatkan kinerja guru dengan latar belakang pendidikan yang berbeda-beda. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Informan penelitian didasarkan pada peran strategis dari subjek penelitian fenomena kolaborasi di sekolah. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan telaah dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui kondensi data, display/penyajian, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data dilakukan dengan trianggulasi data, trianggulasi sumber, member check, perpanjangan waktu pengamatan. Hasil penelitian didapatkan pengelolaan budaya sekolah kolaboratif dalam peningkatan kinerja guru SLB Tanah Luas Aceh utara melalui beberapa tahap, yaitu: Pertama, perencanaan dilakukan dengan penyusunan visi, misi dan perencanaan sekolah. Kedua, kepala sekolah mendelegasikan tugas (job description) kepada tim pengembangan yang terdiri dari guru, staf, komite, dan pengawas. Ketiga, pelaksanaan melalui kolaborasi aktif, pembinaan keterampilan, dan penciptaan lingkungan kolaborasi semua warga sekolah, tim kerja lintas-mata pelajaran dan coaching. Keempat, kepala sekolah melakukan evalusi mandiri secara langsung dan fokus pengembangan melalui rapat rutin tahunan, bulanan dan mingguan. Kelima, Faktor pendukung gaya kepemimpinan visioner, komunikasi terbuka, sikap saling menghargai.
Faktor penghambatnya yaitu belum optimalnya kerjasama stakeholder, guru bersikap apatis terhadap kolaboratif, partisipasi masyarakat/orang tua belum maksimal.
Kata Kunci: Pengelolaan Budaya Sekolah Kolaboratif; Kinerja Guru; Sekolah Luar Biasa (SLB).

Full Text:

PDF

References


Azmah Ab.Latiff M., Mohamed WAW dan Asran MA. (2015). Implementation of Inclusive Education for Special Needs Learners with Learning Disabilities. Procedia - Soc Behav Sci. 204:81–7.

Ahmad LI. (2017). Konsep penilaian kinerja guru dan faktor yang mempengaruhinya. Idaarah J Manaj Pendidik. 1(1).

Abdah R. (2019). Peranan Guru Dalam Memberikan Bimbingan Terhadap Anak Dengan Kebutuhan Khusus Di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Kota Jambi: Peranan Guru Dalam Memberikan Bimbingan Terhadap Anak Dengan Kebutuhan Khusus Di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Kota Jambi. J Khazanah Intelekt. 3(2):505–13.

Ahmad SH., Hasan S, dan Haerullah A. (2023). Hubungan Kompetensi Manajerial Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru SLB Negeri Sasa Kota Ternate. J Bintang Manaj.1(1):33–41.

Arikunto S. (2001). Metode peneltian. Jakarta: Rineka Cipta.

Akmalawati, A., Iqbal, M. and Najmuddin, N., 2024. Pengelolaan Budaya Religius Dalam Pembinaan Akhlak Siswa Menghadapi Generasi Strowberry Di Sma Negeri 1 Syamtalira Bayu. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP), 7(4), pp.14265-14269. https://doi.org/10.31004/jrpp.v7i4.35510.

Creswell, J. W., & Miller, D. L. (2000). Determining Validity in Qualitative Inquiry. Theory into Practice, 39(3), 124-130.

Daroni GA., Solihat G, dan Salim A. (2018). Manajemen Pendidikan Khusus di Sekolah Luar Biasa Untuk Anak Autis. Kelola J Manaj Pendidik. 5(2):196–204.

Dahlan M., Arafat Y, Eddy S. (2020). Pengaruh Budaya Sekolah dan Diklat terhadap Kinerja Guru. J Educ Res. 1(3):218–25.

Fullan, M., & Quinn, J. (2020). The Right Drivers in Action for Schools, Districts, and Systems. Corwin.

Huxham, C., Vangen, S. (2005). Managing to Collaborate: The Theory and Practice of Collaborative Advantage. London: Routledge.

Handayani T., Rahadian AS. (2013). Peraturan Perundangan dan Implementasi Pendidikan Inklusif. Masy Indones. 39(1):149701.

Harris & Jones (2020). Leading Professional Learning with Impact: The Role of Collaborative Enquiry. Professional Development in Education, 46(4), 1-12.

Hornby. G., M. Kaufan. (2021). Special and Inclusive Education: Perspectives, Challenges and Prospects. Educ. Sci. 2021, 11(7), 362; https://doi.org/10.3390/educsci11070362.

Ilahi MT., Rose KR. (2013). Pendidikan Inklusif: Konsep dan Aplikasi

Lailatussaadah L. (2015). Upaya Peningkatan Kinerja Guru. Intelektualita. 3(1).

Llorent VJ., Núñez-Flores M, dan Kaakinen M. (2024). Inclusive education by teachers to the development of the social and emotional competencies of their students in secondary education. Learn Instr. 91:101892.

Musyafira ID., Hendriani W. (2010). Sikap Guru dalam Mendukung Keberhasilan Pendidikan Inklusi. J Kependidikan J Has Penelit dan Kaji Kepustakaan di Bid Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran. 2021;7(1):75–85.

Mulyasa E. (2019). Manajemen & Kepemimpinan Kepala Sekolah. Jakarta: Bumi Aksara.

Mujiafiat KA., Yoenanto NH. (2023). Kesiapan Guru dalam Pelaksanaan Pendidikan Inklusi. Edukatif J Ilmu Pendidik. 5(2):1108–16.

Nasution F., Anggraini LY, dan Putri K. (2022). Pengertian Pendidikan, Sistem Pendidikan Sekolah Luar Biasa, dan Jenis-Jenis Sekolah Luar Biasa. J Edukasi Nonform. 3(2):422– 7.

Oktarina W, Syamsir MS, Hadijah A, Wahyuni S, Arianti P. (2022). Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru di SLB Permata Bunda Kecamatan VII Koto Sungai Sariak. Enggang J Pendidikan, Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya. 2(2):240–50.

Opoku MP, Elhoweris H, Alhosani N, Mustafa A, Alkhateri T, Nketsia W. (2023). Factors influencing the intention of trainee special education teachers to integrate assistive technology into teaching students with disabilities in the United Arab Emirates. Heliyon. 9(12):e22736.

Putra PGN, Dantes KR, Ariawan IPW. 2020). Hubungan Stres Kerja, Budaya Organisasi, Motivasi, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Guru. J Adm Pendidik Indonesia. 11(2):118–28.

Putra, A., & Nugroho, T. (2023). The Impact of Collaborative Leadership on Teacher Performance and Team Collaboration. Journal of Educational Leadership and Policy Studies, 15(1), 45-52.

Pratiwi Nilam. (2021). Negara IGAO. Kontribusi Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Budaya Sekolah terhadap Kinerja Guru di SD. J Penelit Dan Pengemb Pendidik. 5(1):84–90.

Prasetyo B. (2023). Upaya Peningkatan Keterampilan Guru Dalam Merancang Media Pembelajaran Melalui Penerapan Metode Task Distribution Di Slb Negeri Bungo. Acad J Inov Ris Akad. 3(1):29–36.

Prisiazhniuk D., Makoelle TM, and Zangieva I. (2024). Teachers’ attitudes towards inclusive education of children with special educational needs and disabilities in central Asia. Child Youth Serv Rev. 160:107535.

Rachmatan R., Ayunizar SR. (2017). Cyberbullying pada Remaja Sma di Banda Aceh. Insight J Pemikir dan Penelit Psikol. 13(2):67–79.

Rifaldi Dwi Syahputra., Nuri Aslami. (2023). Prinsip-Prinsp Utama Manajemen George R. Terry. Manajemen Kreatif Jurnal (MAKREJU). Vol.1, No.3.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. 456 p.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi (mixed methods). Bandung Alfabeta.

Saputra A. (2016). Kebijakan Pemerintah terhadap Pendidikan Inklusif. Golden Age J Ilm Tumbuh Kembang Anak Usia Dini.1(3):1–15.

Sari, N., & Nurhadi, D. (2021). The Impact of Professional Learning Communities on Teachers' Performance in Indonesian Schools. Journal of Educational Practice, 11(5), 86-92.Satria D., Nellitawati N, dan Hadiyanto H, Gistituati N. (2021). Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Iklim Sekolah Terhadap Kinerja Guru Di Sekolah Luar Biasa Se Kecamatan Koto Tangah. J Bahana Manaj Pendidik.11(2):150–7.

Smith, L., & Barnett, K. (2022). Evaluating Learning Organizations in Schools: Implications for Collaborative Cultures. Educational Management Administration & Leadership, 50(4), 543-559.

Sunyoto D, Aulia FB, Sulistyawati E. (2023). Peran Budaya Organisasi, Disiplin Kerja, Dan Motivasi Kerja Pada Kinerja Guru SLB Tunas Kasih Sedayu Yogyakarta. Ef J Bisnis dan Ekon. 14(2 Desember):124–41.

Terry, G. R. (1977). Principles of Management. Homewood, IL: Richard D. Irwin, Inc.

Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Departemen Pendidikan Nasional; 2003.

Van Velzen, B., & Volman, M. (2020). Teacher Collaboration in Lesson Study: A Pathway to Professional Growth. Teaching and Teacher Education, 90, 103-110.

Wang, Y., & Chen, X. (2022). Mentorship and Peer Collaboration: Building Teacher Capacity for Improved Classroom Performance. Teaching and Teacher Education, 103, 103-115




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um027v7i42024p493

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Administrasi dan Manajemen Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats

 

 

  

 


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.