Pengaruh Penambahan Serbuk Cangkang Telur Ayam terhadap Pertumbuhan Tanaman Sirih (Piper betle L.)
Abstract
Tanaman sirih (Piper betle L.) merupakan tanaman budidaya yang bermanfaat sebagai obat, kosmetik, pasta gigi, dan sabun. Tanaman sirih merupakan tanaman yang membutuhkan unsur hara yang tercukupi untuk menghasilkan produksi yang maksimal. Salah satu unsur hara yang dibutuhkan yaitu kalsium. Kalsium dibutuhkan untuk menetralkan pH media tanam sehingga unsur hara tersedia sebagai pendukung pertumbuhan organ vegetatifnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh serbuk cangkang telur ayam terhadap pertumbuhan tanaman sirih (Piper betle L), menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK), yang terdiri dari 6 taraf perlakuan dan 4 kali ulangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisa variansi (ANAVA) tunggal, setelah itu dilanjutkan Uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa serbuk cangkang telur berpengaruh sangat signifikan terhadap pertumbuhan tanaman sirih (Piper betle L.). Konsentrasi 25 gram serbuk cangkang telur menunjukkan pengaruh baik terhadap panjang batang, Konsentrasi 10 gram serbuk cangkang telur menunjukkan pengaruh baik terhadap jumlah daun dan luas daun tanaman sirih (Piper betle L.).
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Amien, L.I., C.L.I., Evensen, and R.S. Yost. 1990. Performance of some improvedpeanut cultivars on an acid soil of West Sumatra. Pemberitaan Penelitian Tanah dan Pupuk 9: 1−7
Butcher, G.D. dan R. Miles. 1990. Concepts of Eggshell Quality. (On-line). http://edis.ifas.ufl.edu/pdffiles/VM/VM01300.PDF 1990. Diakses 19 Mei 2017.
Butcher, D.V.M. Richard, Miles. 2003. Concepts Of Eggshell Quality. Journal International IFAS Extenion. Institute Of Food And Ag icultural Sciences. University Florida.Gainesville FL 32611.Diakses tanggal 19 Mei 2017.
Chang, Raymond. 2005. Kimia Dasar: Konsep-konsep Inti Jilid I. Jakarta: Erlangga.
Chibber, H.M., 1912, The Morphology and Histology of Piper betle Linn. (the betle vine). The J. Of the Linnean Society.
Cronquist, A. 1981. An Intergrated System of Clasification of Plants. New York: Columbia University Press.
Depkes RI. 1980. Materia Medika Indonesia. Jilid IV. Cetakan Pertama. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Halaman. 94-98.
Ditjen POM. 1995. Farmakope Indonesia. Edisi Ke IV. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. Hal. 159, 1061, 1133, 1137, 1165.
Dwivadi, V. & Tripathi, S., 2014. Review Study on Potential Activity of Piper betle L., J. of Pharmacognosy and Phytochemistry, 3(4), 93-98
Hasibuan, B.E., 2006. Pupuk dan Pemupukan. Universitas Sumatera Utara, Fakultas Pertanian. Medan.
Irawati, A. F. C. 2001. Pengimbasan Ketahanan Tanaman Tomat terhadap Penyakit Layu Bakteri dengan Pseudomonas putida dan Strain Avirulen Ralstonia solanacearum. (On-line). http://www.mti.ugm.ac.id. Diakses tanggal 19 Mei 2017.
Januwati, M., Susilawati A. dan Rosita S.M.D. 1992, dalam Aminah, Siti. 1995. Pengaruh bobot bibit dan jumlah tunas terhadap produksi rimpang jahe (Zingiber officinale Rosc.) varietas Badak. Skripsi. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Lingga P, Marsono. 2007. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar swadaya. Jakarta. 146 hlm
Lingga, P. dan Marsono. 1986. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta. P. 115.
Litauditomo, 2007. Mengolah Sampah Rumah Tangga. http://www.lintauditomo.muliply.com. Akses : 18 oktober 2016.
Mairizon. Y. 2013. Tepung Kerabang Telur. Jurnal Ilmu Peternakan UNAD IPB.
Marsono. 2001. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Jakarta: Penebar Swadaya.
Marsono dan Paulus Sigit. 2001. Pupuk Akar Jenis & Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta
Murbandono, L.H.S., 2000. Membuat Kompos. Penebar Swadaya, Jakarta
Musnamar, E. I., 2009. Pupuk Organik : Cair dan Padat, Pembuatan, Aplikasi. Penebar Swadaya. Jakarta.
Nurcholis, Ahmad. Rochimi. 2012. Penanggulangan Sampah Organik Di Kota Delta Mas.
Nursiam, Intan. (2011). Uji Kualitas Telur. [Online]. Tersedia: http://intan nursiam.wordpress.com/2011/02/26/ uji-kualitas-telur/. 19 Mei 2017
Novizan, 2007. Petunjuk Pemupukan Yang Efektif. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Nurjayanti. 2012. Pemanfaatan Tepung Cangkang Telur Sebagai Substitusi Kapur dan Kompos Keladi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Cabe Merah pada Tanah Aluvial. Jurnal Pertanian Vol 1 (1), 16-21.
Ockerman, H.W. 1983. Chemistry of Meat Tissue. Dept. of Animal Science. The Ohio State University and The Ohio Agricultural Research and Development Center, Ohio.
Pusry. (2007). Khasiat Unsur Hara Bagi Tanaman[Online]. (http://pusri.wordpress.com/2007/10/01/khasiatunsur-hara-bagi-tanaman/ 19 Mei 2017.
Rahardjo, M. 2010. Tanaman Obat Afrodisiak. Warta Penelitian dan Pengembangan Tanaman. 16: 8-12.
Rahman, B.A., and M.K., Nair, 1983, Morphology, ecology and chemical constituent of some piper species from india. J. Of Plantation Crops 11 (2) : 72 – 90 .
Rifai, M.A., 1981, Plasma Nutfah, erosi genetika dan usaha pelestarian tumbuhan obat Indonesia. Makalah Pertemuan Konsultasi Penyuluhan Pengadaan Tanaman Obat. Dit. Jen. POM Dep. Kes, Jakarta 6-8 April 1981.
Rinsema, W. T., 1993. Pupuk dan Cara Pemupukan. Bharata Karya Aksara. Jakarta.
Rismunandar. 2007. Lada Budidaya dan Tata Niaga. Penebar Swadaya. Jakarta. hlm. 2-88.
Rizqiani, N. F., E. Ambarwati, dan N. W. Yuwono. 2007. Pengaruh dosis dan frekuensi pemberian pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil buncis (Phaseolus vulgaris L.) dataran rendah. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan 7: 43 – 53.
Rivera, Eric M., et al. 1999. Synthesis of Hydroxyapatite from Eggshells. Elsevier Science. Materials Letters 4: 128-134.
Rusmadi, Tyas Djuharingirum.2004. Penentuan Kalsit dan Dolomit Secara Kimia Dalam Batu Gamping Dari Madura. Jurnal. P2BGGN /EKKS /K08 /2004.
Ryan, A. 2012. Penggunaan Ekstrak Kulit Telur, Daun Gamal, dan Bonggol Pisang Sebagai Pupuk Organik Terhadap Pertumbuhan Tanaman Cabai dan Populasi (Aphis craccivora) Pada Fase Vegetatif. Jurnal Penelitian Universitas Hasanuddin Makassar.
Sadiman. 2014. Budidaya Sirih Prospektif. News Seputar Ekonomi. Purworejo.
Sarpian (2003). Padoman Berkebun Lada dan Analisis Usaha Tani. Yogyakarta: Kanisius.
Soine, T.O. & Wilson, C.O. (1961). Roger’s Inorganic Pharmaceutical Chemistry. Seventh Edition. Philadelphia: Lea & Febiger. Pages. 390, 391.
Sunardi dan Maloedyn S. (2000). Tanaman Hias Budidaya dan Bisnis Adenium. PT Agro Media Pustaka. Jakarta.
Sutjihno. (1986). Pengantar Rancangan Percobaan Penelitian Pertanian. Penerbit IPB. Bogor.
Sutiyoso, yos. 2003. Meramu Pupuk Hidroponik. Jakarta: Penebar Swadaya.
Syam et all. (2014) Pengaruh Serbuk Cangkang Telur Ayam Terhadap Tinggi Tanaman Kamboja Jepang(Adenium obesum) e-Jipbiol Vol. 3: 9-15.
Wati, Ratna. (2009). Kalsium Karbonat. (On- Line). Tersedia: http://ratna-wati- chemistry.blogspot.com/2009/05/kalsium- karbonat-caco3-ciri-ciri-dan.html. 19 Mei 2017.
Wahid, P. 1996. Sejarah Perkembangan dan Daerah Penyebarannya: Monograf . Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Bogor. hlm. 1-11.
Wahid, P., 1984. Pengaruh Naungan dan Pemupukan Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman obat. Disertasi FPS, IPB. Bogor.
Widyawati, W., W.Q. Mugnishah, dan A. Dhalimi. 2008. Pengaruh Pemupukan Kalsium dan Magnesium terhadap Pertumbuhan dan Kesehatan Tanaman obat di Pembibitan. http: // www. scielo. br/ pdf/ rbca/ v7n2/a01v7n2.pdf
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um061v2i22018p95-101
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu Hayat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.