Perbedaan Daya Tetas Kista Artemia salina akibat Pemberian Variasi Dosis Pakan Tepung Kepala Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei)
Abstract
Artemia salina merupakan pakan alami yang banyak dibutuhkan pada proses budidaya ikan, udang dan kepiting yang berekonomi tinggi. Artemia salina memerlukan pakan yang mengandung protein tinggi untuk meningkatkan nilai nutrisi dan kualitas kista yang dihasilkan ditinjau dari daya tetas kista. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan daya tetas kista Artemia salina akibat pemberian variasi dosis pakan tepung kepala udang Vannamei. Jenis penelitian merupakan eksperimen menggunakan RAL dengan 4 taraf dosis perlakuan (0,015 g; 0,030 g; 0,045 g; 0,060 g) dan 6 ulangan. Kualitas media kultur (pH, DO, suhu dan salinitas) dikondisikan sama dan terkontrol sesuai kebutuhan hidup Artemia salina. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan daya tetas kista Artemia salina akibat pemberian variasi dosis pakan tepung kepala udang Vannamei. Pemberian dosis perlakuan menyebabkan peningkatan rerata daya tetas kista dari sebelum pemberian perlakuan (77,5±2,0 %). Rerata daya tetas kista tertinggi dihasilkan oleh dosis 0,030 g (88,5±1,6 %) diikuti dengan dosis 0,015 g (84,8±1,0 %); dosis 0,045 g (83,4±1,0 %); dan dosis 0,060 g (81,4±1,0 %).
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ahmad, T. M., Ardiansyah. & Usmunandar, D. 1992. Pengaruh pemberian pakan berkadar Protein berbeda terhadap pertumbuhan kerapu Lumpur. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia. 8(2): 71 – 80.
Bahari, M.C., Suprapto, D., & Hutabarat, S. 2014. Pengaruh Suhu dan Salinitas terhadap Penetasan Kista Artemia salina Skala Laboratorium. Diponegoro Journal of Maquares. 3(4): 188-194.
Djunaedi, A. 2015. Pertumbuhan Artemia sp. dengan Pemberian Ransum Pakan Buatan Berbeda. Jurnal Kelautan Tropis. 16(3): 133-138.
Fern, E.B., Bielinski, R.N. & Schutz, Y. 1991. Effects of Exaggerated Amino Acid and Protein Supply in Man. Experientia. 47: 168-172.
Lavens, P. & P. Sorgeloos. 2001. Manual on The Production and Used of Live Food for Aquaculture. FAO Fisheries Technical Paper. 361.
Soekartawi. 2002. Agribisnis Teori & Aplikasinya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sulistyowati, E. B., Widiyani, T., & Soni, A. F. M. 2007. Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Kista Artemia franciscana setelah Pemberian Silase Ikan. Bioteknologi. 4(2): 46-52.
Sumeru, S. U. & Anna, S. 1992. Pakan Udang. Yogyakarta: Kanisius.
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um061v3i22019p45-51
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Jurnal Ilmu Hayat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.