PENERAPAN METODE EKSPERIMEN DENGAN MEMANFAATKAN DRY-LAB UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN KIMIA DI SMAN 11 SURABAYA
Abstract
Tulisan ini memfokuskan pada upaya guru dalam mendapatkan solusi untuk meningkatkan minat dan hasil belajar siswa pada pembelajaran kimia, khusunya dalam pembelajaran materi pokok Larutan Asam Basa melalui penerapan metode eksperimen dengan memanfaatkan dry-lab. Upaya tersebut diwujudkan dalam sebuah penelitian dengan subyek penelitian adalah siswa kelas XI IPA-4 SMA Negeri 11 Surabaya, tahun pelajaran 2014/2015 yang berjumlah 34 siswa dengan rancangan one group pretest–postest design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode eksperimen dengan memanfaatkan dry-lab dapat meningkatkan kemampuan belajar siswa dalam pembelajaran Larutan Asam Basa dari 22% pada uji awal menjadi 78% pada uji akhir dengan Ketuntasan belajar siswa secara klasikal adalah 85,29%. Hal ini ditunjukkan bahwa keterlaksanan sintaks pembelajaran melalui penerapan metode eksperimen dengan memanfaatkan dry-lab, rata-rata berkategori baik. Minat belajar siswa pada saat pembelajaran mendapat penilaian kategori baik sehingga siswa termotivasi dan tertarik untuk belajar kimia lebih lanjut. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan metode eksperimen dengan memanfaatkan dry-lab dapat meningkatkan minat siswa dalam belajar dan dapat menuntaskan hasil belajar individu maupun ketuntasan hasil belajar secara klasikal. Pembelajaran dalam kelas berubah dari monoton menjadi hidup, aktif dan menyenangkan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi. 1998. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Depdiknas. 2013. Silabus Mata Pelajaran Kimia. Jakarta: Depdiknas
Djamarah, Syaiful Bahri. 2006. Strategi Belajar-Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Husna, Qurrotul. 2004. Meningkatkan Kemampuan Siswa untuk Belajar Mandiri Melalui Penggunaan LKS. Skripsi. Sarjana Pendidikan Universitas Negeri Surabaya
Ibrahim, M. 2002. Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Modul Disajikan Pada Pelatihan Terintegrasi Berbasis Kompetensi Guru Mata Pelajaran Biologi SLTP. Jakarta: Dirjen Dikdasmen Depdiknas.
Mulyasa, E. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Mu’minin, Nurul. 2005. Pengembangan LKS Eksperimen Pada Pembelajaran Sains Materi Pokok Bahan Kimia Dalam Bahan Makanan Dengan Pendekatan Contekstual Teaching and Learning (CTL) di SMP Negeri 40 Surabaya. Skripsi. Sarjana Pendidikan Universitas Negeri Surabaya.
Nur, M, dan Wikandari, P. 2004. Pengajaran Berpusat kepada Siswa dan Pendekatan Konstruktivis dalam Pengajaran. Surabaya: Pusat Sains dan Matematika Sekolah, Universitas Negeri Surabaya.
Sardiman, A.M. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar-Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Suparmin,dkk. 2014. Kimia XI- Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Mediatama
Refbacks
- There are currently no refbacks.