Sampahku, Tanggung Jawabku: Peningkatan Kualitas Lingkungan di Kenagarian Koto Laweh melalui Pelatihan Ecobricks

Efni Cerya, Okki Trinanda, Astri Yuza Sari, Yuriza Maulidina

Abstract


Koto Laweh merupakan sebuah nagari yang potensial dengan wisata alam yang menyajikan keindahan landscape pegunungan dan areal pertanian. Namun, potensi yang besar ini memiliki tantangan tersendiri dengan keberadaan sampah yang belum terkelola dengan baik. Salah satu penyebab krusial permasalahan sampah ini adalah masih rendahnya awareness masyarakat akan sampah itu sendiri. Tim pengabdian kepada masyarakat Universitas Negeri Padang (UNP) terjun dalam menggugah kepedulian generasi muda yaitu dengan menggalang semangat “sampahku adalah tanggung jawabku” dan mengubah persepsi generasi muda dan masyarakat bahwa sampah bisa diubah menjadi produk yang bernilai seni dan bernilai ekonomis seperti ecobricks. Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya kualitas lingkungan dengan adanya pengelolaan sampah plastic menjadi ecobricks yang diproduksi menjadi berbagai produk seperti meja, kursi, dan hiasan taman. Disamping itu, pengelolaan sampah menjadi ecobricks ini juga dijadikan alternatif program dalam kegiatan P5 (Project Penguatan Profil Pancasila) yang peduli lingkungan di sekolah-sekolah yang ada di Kenagarian Koto Laweh. Dengan hasil tersebut, diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan sampah plastic yang menjadi isu pencemaran lingkungan dengan mengubahnya menjadi barang yang bernilai, dan pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas lingkungan di Kenagarian Koto Laweh.

 

Kata kunci Pengabdian Masyarakat, Peningkatan Kualitas Lingkungan, Ecobricks

 

Abstract

 

Koto Laweh is a potential village with natural tourism that presents the beauty of mountain landscapes and agricultural areas. However, this great potential has its own challenges with the existence of waste that has not been managed properly. Through service activities, these problems are unraveled one by one. One of the crucial causes of this waste problem is the low public awareness of the waste itself. The community service team of Universitas Negeri Padang (UNP) is involved in arousing the concern of the younger generation, namely by raising the spirit of “my waste is my responsibility” and changing the perception of the younger generation and the community that waste can be turned into products of artistic value and economic value such as ecobricks. The result of this activity is the improvement of environmental quality with the management of plastic waste into ecobricks which are produced into various products such as tables, chairs, and garden decorations. Besides, the management of waste into ecobricks is also used as an alternative program in the P5 (Project Penguatan Profil Pancasila) activities which care about the environment in schools in Kenagarian Koto Laweh. With these results, it is hoped that the community can utilize plastic waste which is an issue of environmental pollution by turning it into valuable goods, and in the end can improve the quality of the environment in Kenagarian Koto Laweh ing techniques, the right teaching materials and the appropriate learning model to teach basic accounting material.

 

Keywords Community Service, Environmental Quality Improvement, Ecobricks


Full Text:

PDF

References


Cerya, E., & Evanita, S. (2021). Strategi komunikasi lingkungan dalam membangun kepedulian masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia), 6(2), 136-144.

Dahlianah, I. (2015). Pemanfaatan sampah organik sebagai bahan baku pupuk kompos dan pengaruhnya terhadap tanaman dan tanah. Klorofil: Jurnal Penelitian Ilmu-Ilmu Pertanian, 10(1), 10–13.

Dahruji, D., Wilianarti, P. F., & Hendarto, T. T. (2017). Studi pengolahan limbah usaha mandiri rumah tangga dan dampak bagi kesehatan di wilayah Kenjeran, Surabaya. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 36–44.

Hasibuan, R. (2016). Analisis dampak limbah/sampah rumah tangga terhadap pencemaran lingkungan hidup. Jurnal Ilmiah Advokasi, 4(1), 42–52.

Jalil, M. A. (2010). Sustainable development in Malaysia: A case study on household waste management. Journal of Sustainable Development, 3(3), 91.

Mahlil, M., Mustaqim, M., Fatimah, F., & Furqan, M. (2021). Pengelolaan sampah berbasis masyarakat menjadi produk bernilai ekonomi (Studi di gampong nusa kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar). Jurnal Al-Ijtimaiyyah, 7(1), 65–78.

Mulyani, R. R. (2021). Perancangan interior fasilitas eduwisata pengelolaan sampah di Bandung. Universitas Komputer Indonesia.

Nadjmi, N. (2020). Pemberdayaan masyarakat pulau wisata lakkang melalui desain dan pemanfaatan bahan limbah menjadi industri kreatif. Jurnal Tepat: Teknologi Terapan Untuk Pengabdian Masyarakat, 3(1), 47–57.

Noer, F. (2021). Pengelolaan sampah untuk program kebun sehat dan indah. Guyub Peduli Bumi Rumah Kita Bersama, 82.

Prarikeslan, W. (2016). Dampak limbah rumah tangga terhadap ekosistem laut bagi masyarakat di Pasie Nantigo Koto Tangah Padang. Jurnal Geografi, 5(1), 1–11.

Rantisari, P. A. Y., Triyandani, K. A. P., Putra, I. W. D., Diputra, I. G. A. D., & Triwulandari, N. G. A. A. M. (2022). Edukasi dan sosialisasi pengolahan sampah anorganik melalui bank sampah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Keguruan dan Pendidikan (JPM-IKP), 5(1), 42–47.

Sasoko, D. M., & Mahrudi, I. (2023). Bank sampah, budaya memilah dan mewujudkan integrasi ekonomi dan lingkungan yang sustainable (Studi tentang penanganan sampah rumah tangga di RW 07 komplek perumahan BDN-Rangkapan Jaya Baru-Pancoran Mas-Kota Depok). Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK), 5(1), 154–166.

Skenderovic, I., Kalac, B., & Becirovic, S. (2015). Environmental pollution and waste management. Balkan Journal of Health Science, 3(1), 2–10.

Yuliadi, L. P. S. (2017). Optimalisasi pengelolaan sampah pesisir untuk mendukung kebersihan lingkungan dalam upaya mengurangi sampah plastik dan penyelamatan pantai pangandaran. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 1–12.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um045v7i1p034

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Email: karinov@um.ac.id

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.