Pengenalan Bidang Kemaritiman Sejak Usia Dini melalui Pembelajaran Tematik Kelautan pada Siswa Taman Kanak Kanak
Abstract
Indonesia yang terdiri atas ribuan pulau dengan keunggulan kompetitif di seluruh penjuru nusantara namun potensi tersebut tidak tergarap dengan baik. Salah satu alasan mengapa potensi tersebut belum berkembang dan belum dimanfaatkan secara optimal adalah karena rendahnya pengetahuan dan minat masyarakat dalam pengelolaan dan pemanfaatan potensi laut. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat dan pemahaman bidang kemaritiman adalah dengan memasukkan pendidikan kebaharian dalam kurikulum pendidikan nasional pada semua level satuan pendidikan. Upaya ini merupakan langkah yang tepat dalam mengatasi rendahnya semangat dan jiwa bahari bangsa Indonesia. Anak anak sebagai generasi penerus bangsa merupakan agen penting dalam pembangunan kemaritiman. Oleh karena itu sangat penting untuk menumbuhkan minat dan semangat kebaharian pada mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pengetahuan bidang kemaritiman bagi anak anak siswa taman kanak kanak melalui pembelajaran tematik kelautan yang telah disusun. Hasil penelitian menunjukkan metode pembelajaran yang digunakan yaitu dengan dengan bermain, bercakap-cakap, bercerita, demostrasi, proyek dan pemberian tugas mampu meningkatkan pemahaman dan minat anak anak tentang kemaritiman.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Asmani, Jamal., 2012. Pendidikan Ber-basis Keunggulan Lokal, Jogjakarta: Diva Press.
Gunarsa . Singgih D.G.2012. Dasar dan Teori Perkembangan Anak. Jakarta: Gunung Mulia.
Haryanti , D. 2014. Pendidikan Anak Usia Dini Berwawasan Maritim (Studi Kasus Di Paud Arraisyah Koba Bangka Tengah) TARBAWY. Jurnal Pendidikan Islam.
Hurlock, Elisabeth B. 1993. Jilid 2. Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga.
Krisdiyanto dan Bandono, (2011) Sebuah Gagasan: Urgensi Pendidikan Kebaharian dalam Kurikulum Pendidikan Nasional. http://collaborationflexiblelearning.blogspot.com/2011/04/sebuahgagasan-urgensi-pendidikan.html.
Martani W., 2012. Metode Stimulasi dan Perkembangan Emosi Anak Usia Dini. Jurnal Miles, Mathew B , A Michael Huberman, Analisis Data Kualaitatif, Jakarta terjemahan Tjetjep Rohendi rohidi Universitas Indonesia, 1992.
Moeslichatoen. 2004. Metode Pengajaran di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Rineka Cipta.
Novitawati.2013.Kesiapan Sekolah Anak Taman Kanak-Kanak Berbasis Model Pembelajaran Sentra (Studi Kualitatif di Taman Kanak Kanak Islam Sabilal Muhtadin Banjarmasin, Tahun 2011) JURNAL PENDIDIKAN USIA DINI Volume 7, Edisi 1 April 2013 109-132.
Suhardjono. 2014. Penelitian Tindakan Kelas. Cetakan kedua belas. Jakarta: Bumi Aksara.
Suharsimi Arikunto. 2009. penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.
Sulistiani,W. dan Mustami’ah,D.2016. Efektivitas Modul Pembelajaran Tematik Kelautan dan Ke-maritiman untuk Menumbuhkan Minat Kebaharian pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-Kanak. SEMINAR ASEAN 2nd PSYCHOLOGY & HUMANITY Psychology Forum UMM, 19 – 20 Februari 2016.
Suryabrata, 2002. Psikologi Pendidikan. Jogjakarta: Gajah Mada Press.
Trianto, 2010. Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik. Jakarta: Prestasi Pustaka.
Trianto. 2013. Desain Pengembangan Pembelajaran Tematik: Bagi Anak Usia Dini TK/RA & Anak Usia Dini Kelas Awal SD/MI. Jakarta: Kencana Prenada Media Group PSIKOLOGI. Vol. 39 (1): 112– 120.
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/jpg.v22i2.1000
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Pendidikan Geografi
Jurnal Pendidikan Geografi: Kajian, Teori, dan Praktek dalam Bidang Pendidikan dan Ilmu Geografi is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License,
JPG Indexed By:
View My Stats