Akibat Hukum Ketidaklengkapan Penjabaran Audit dalam Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021

Anisa Pasha Rahmawati, Tunggul Anshari Setia Negara

Abstract


This study aimed to analyze the types of audits in government goods/services procurement under Presidential Regulation Number 12 of 2021 and the legal consequences of the incomplete descriptions of audits in government goods/services procurement. The type of research used in this study was normative juridical with a statute approach, a concept approach, and a case approach. Data collection was done by using library research techniques. The data obtained were analyzed using law interpretation techniques. The results of the study showed that Presidential Regulation Number 12 of 2021 concerning Amendments to Presidential Regulation Number 16 of 2018 concerning Procurement of Goods/Services did not explain in detail the main tasks and functions of the Government Internal Supervisory Apparatus in carrying out audits of government procurement of goods/services. The legal consequences of incomplete audit rules in the procurement of government goods/services gave rise to multiple interpretations, so it was necessary to establish an internal regulation or a Regent's regulation related to the main tasks and functions of the Government's Internal Supervisory Apparatus.


Keywords


incompleteness, translation audit, procurement of goods/services, government

Full Text:

PDF

References


Fadhila, N. L. (2015). Urgensitas Ombudsman dalam Pengawasan Pelayanan Publik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 28(2), 130-136.

Fajar, M. (2009). Dualisme Penelitian Hukum Normatif & Empiris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Firmansyah, B. (2018), Pengadaan Barang, Jasa dan Informasi dalam E-Commerce dan M-Commerce. Jurnal Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, 1(2), 30-38.

Fuddloilulhaq, M. (2017). Evaluasi Kesesuaian Pelaksanaan Probity Audit pada BPKP Pusat dengan Pedoman Probity Audit Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Jurnal Info Artha, 1(1), 17-34.

Habibi, M. M. (2016). Analisis Pelaksanaan Desentralisasi dalam Otonomi Daerah Kota/Kabupaten. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 28(2), 117-124.

Habibi, M. M., & Untari, S. (2018). Efektivitas Pelaksanaan E-Procurement dalam Pengadaan Barang dan Jasa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 3(2), 159-168.

Hadiyati, N. (2018), Urgensi Pengaturan Pengadaan Barang dan Jasa melalui Undang-Undang. Jurnal Pengadaan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, 1(1), 1-9.

Hadjon, M. P., Lotulung, P. E., Marzuki, H. M. L., Djatmiati, T. S., & Wairocana, I. G. N. (2012). Hukum Administrasi Good Governance. Surabaya: Universitas Universitas Trisakti.

Ilmar, A. (2013). Hukum Tata Pemerintahan. Jakarta: Prenada Media Group.

Jusuf, R. A., Nangoi, G. B., & Tinangon, J. J. (2021). Analisis Pelaksanaan Probity Audit Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah pada Inspektorat Daerah Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Riset Akuntansi dan Auditing, 12 (1), 1-11.

Mardawani, & Relita, D. T. (2019). Strategi Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang dalam Mewujudkan Visi Pemerintahan dan Good Governance. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 4(1), 109-116.

Rahardjo, S. (2000). Ilmu Hukum. Bandung: Citra Aditya Bakti.

Republik Indonesia. (2005). Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593.

Republik Indonesia. (2015). Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679.

Republik Indonesia. (2018). Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Nomor 7 Tahun 2018 tentang Pedoman Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 760.

Republik Indonesia. (2019). Peraturan Kepala Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Nomor 3 Tahun 2019 tentang Pedoman Pengawas Intern Atas Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 69.

Republik Indonesia. (2021). Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 Tentang Perubahan Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 63.

Ridwan. (2014). Diskresi dan Tanggung Jawab Pemerintah. Yogyakarta: Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia Press.

Rini, & Damiati, L. (2017). Analisis Hasil Audit Pemerintahan dan Tingkat Korupsi Pemerintahan Provinsi di Indonesia. Journal of Accounting and Business Dynamics, 4(1), 73-90.

Sesung, R. (2013). Hukum Otonomi Daerah: Aditama.

Shofa, A. M. A. (2015). Dari Desentralisasi hingga Good Governance: Antara Harapan dan Realitas. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 28(1), 1-5.

Sunarno, S. (2005). Hukum Pemerintahan Daerah di Indonesia. Makassar: Sinar Grafika.

Sutedi, A. (2012). Aspek Hukum Pengadaan Barang dan Jasa dan Berbagai Permasalahannya. Jakarta: Sinar Grafika.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um019v7i1p246-255

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  

View My Stats