Spiritual Intelligence: Vision, Mission, and Character Strengthening Strategies in Education Policy

Mupid Hidayat, Yusuf Siswantara, Ace Suryadi, Ganjar Muhammad Ganeswara

Abstract


Spiritual intelligence is the soul of national education.  Forgetting this creates a gap between ideals and the reality of education.  Without mapping, educational understanding can be fragmented so that education is only seen partially.  The academic challenge is how to map the education, character, and context of the digital age as well as the threat of disintegration of the nation can be done. Using the method of literature review with descriptive analytics, this research reveals the essence of education as character formation. At the end of the study, the answer was presented with three things: character education is a vision of national education, continuing education as the times becomes the general mission of national education, and adaptive implementation supports the development of the nation's character.


Keywords


Education, Character, Policy, Analysis, Nationality

Full Text:

PDF

References


Abi, A. R. (2017). Paradigma Membangun Generasi Emas Indonesia Tahun 2045. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan

Kewarganegaraan, 2(2), 85-90.

Amal, B. K. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Implementasi Kebijakan Pendidikan. Artikel disajikan dalam Seminar Nasional, Medan: Universitas Negeri Medan.

Amran, A., Jasin, I., Perkasa, M., & Satriawan, M. (2019). Model Pembelajaran Berbasis Nilai Pendidikan Karakter untuk Generasi

Indonesia Abad 21. Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 22(2), 233-242.

Amzad, M. H., Anwar, M. A., & Mahfudin, A. (2020). Pengaruh Peringatan Hari Santri Nasional terhadap Sikap Nasionalisme

Santri. Jurnal Pendidikan Islam, 4(2), 142-158.

Angrosino, M. (2002). Civil Religion Redux. Anthropological Quarterly, 75(2), 239-267.

Arifin, S., Abidin, N., & Anshori, F. A. (2021). Kebijakan Merdeka Belajar dan Implikasi terhadap Pengembangan Desain Evaluasi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Jurnal Manajemen dan Pendidikan Islam,

(1), 37-50.

Aristin, R. (2018). Upaya Menumbuhkan Patriotisme dan Nasionalisme melalui Revitalisasi Makna Identitas Nasional di Kalangan Generasi Muda. Aspirasi: Jurnal Ilmiah Administrasi Negara, 2(4), 1-10.

Aziz, A. R. A. (2016). Konsep Hominisasi dan Humanisasi menurut Driyarkara. Al-A’raf : Jurnal Pemikiran Islam dan Filsafat, 13(1), 127-148.

Aziziyyah, N. (2019). Pembentukan Karakter Cinta Tanah Air untuk Menumbuhkan Sikap Nasionalisme Siswa di MTSN 7 Malang. Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Azra, A. (2019). Revitalisasi Wawasan Kebangsaan melalui Pendidikan Multikultural. Jurnal Ledalero, 18(2), 191-199.

Burhanuddin. (2020). Eksistensi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dalam Sistem Ketatanegaraan Republik Indonesia. Juridica, 2(1), 55-73.

Chanifah, N. (2019). Strategi Implementasi Model Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Agama Islam di Fakultas Hukum Universitas

Brawijaya. Sebatik, 23(2), 646-653.

Cikka, H., & Kahar, M. I. (2021). Analisis Kebijakan Pengembangan Pendidikan (Studi Pembelajaran Daring (Online) di Masa Pandemi Covid-19. Madika: Jurnal Politik dan Governance, 1(2), 146-166.

Clark, T. (September 14, 2008). The Bushido Code: The Eight Virtues of the Samurai. The Art of Manliness, pages. 1.

Darmayati, Z., Prasetya, Z. K., & Masruri, M. S. (2013). Model Pendidikan Karakter: Terintegrasi dalam Pembelajaran dan

Pengembangan Kultur Sekolah. Yogyakarta: Multi Persindo.

Daulay, M. (2020). Memahami Peta Integrasi dan Konflik di Indonesia. Jawi, 3(1), 1-21.

Davidson, M., Lickona, T., Khmelkov, V., & Narvaez, D. (2008). Smart & Good Schools: A New Paradigm for High School Character Education. New York: Routledge.

Disas, E. P. (2018). Link and Match sebagai Kebijakan Pendidikan Kejuruan. Jurnal Penelitian Pendidikan, 2(1), 231-242.

Gobel, R. T. S. (2018). Merekatkan Kembali Semangat Nasionalisme. Jurnal Al Himayah, 2(2), 231-242.

Gogali, N. (2006). Suara-Suara di Balik Kesenyapan: Studi Eksploratif tentang Ingatan Perempuan dan Anak-Anak dalam Konflik Poso Sulawesi Tengah. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Halimah, L., Arifin, R. R. M. M., Yuliariatiningsih, M. S., Abdillah, F., & Sutini, A. (2020). Storytelling Through “Wayang Golek” Puppet Show: Practical Ways in Incorporating Character Education in Early Childhood.

Cogent Education, 7(1), 1-12.

Hartman, R. J. (2020). Against the Character Solution to The Problem of Moral Luck. Australasian Journal of Philosophy, 98(1), 105-118.

Heatubun, F. S. (2017). Humanisasi dan Divinisasi dalam Seni dan Ritual. Melintas, 32(2), 193-199.

Hermanto, B. (2021). Penguatan Pengaturan Kelembagaan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Perlukah?. Jurnal Legislasi

Indonesia, 18(2), 204-221.

Hidayah, A. R., Hediyati, D., & Setianingsih, S. W. (2019). Penanaman Nilai Kejujuran melalui Pendidikan Karakter pada Anak Usia Dini dengan Teknik Modeling. Konferensi Pendidikan Nasional, 1(1), 109-114.

Hutabarat, B. A. (2020). Masa Depan Pluralisme Agama di Indonesia dengan Kebijakan Penodaan Agama. Stulos, 18(2), 172-186.

Hutagalung, S., & Ferinia, R. (2021). Pengaruh Dekadensi Morl terhadap Pendidikan Karakter dan Bimbingan Konseling pada Siswa Kristen. Kurios, 7(1), 178-194.

Ismail, I. (2016). Character Education Based on Religious Values: An Islamic Perspective. Ta’dib, 21(1), 41-58.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2015). Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2015-2019. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kristiawan, M. (2015). Telaah Revolusi Mental dan Pendidikan Karakter dalam Pembentukkan Sumber Daya Manusia Indonesia yang Pandai dan Berakhlak Mulia. Ta’dib, 18(1), 13-25.

Kristjánsson, K. (2014). Character and Moral Psychology. Journal of Moral Education, 43(4), 539-541.

Lapsley, D. K. (2008). Moral Self-Identity as The Purpose of education. In L. P. N. & D. Narvaez (Eds.), Handbook of Moral and Character Education (pp. 41-74).

New York: Routledge.Larasati, T. A. (2014). Kajian Awal Implementasi

Pendidikan Karakter Berbasis Budaya pada Tingkat Sekolah Dasar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya.

Lestari, S., & Asyanti, S. (2015). Apakah Siswa SMP Berperilaku Jujur dalam Situasi Ulangan?. Artikel disajikan dalam The 2nd University Research Colloquium, Surakarta: Univeristas Muhamadiyah

Surakarta.

Lickona, T. (2000). Character Education: The Heart of School Reform. Religion and Education, 27(1), 58-64.

Lickona, T. T., Schaps, E., & Lewis, C. (1996). Eleven Principles of Effective Character Education. Character Education Partnership,

(1), 93-100.

Marvell, J. (1974). Religious Beliefs and Moral Values The Influence of The School. Educational Research, 16(2), 94-99.

Maxwell, B. (2011). Personality, Identity, and Character: Explorations in Moral Psychology. Journal of Moral Education, 40(1), 136-138.

Mufliha, S. E., Khotimah, K., Masrurah, E. U., & Wiyarsi, A. (2019). Penanaman Karakter Jujur melalui Media Ular Tangga Karakter pada Anak Usia Pendidikan Dasar. Jurnal Universitas Mercu Buana Yogyakarta, 1(1), 217-219.

Narvaez, D., & Nucci, L. P. (2014). Handbook of Moral and Character Education. New York: Routledge.

Nugraha, M. T. (2019). Hoax di Media Sosial Facebook: Antara Edukasi dan Propaganda Kepentingan. Jurnal Sosiologi Walisongo, 3(1), 97-108.

Nugroho, A. H., & Sardini, N. H. (2019). Kebijakan Pemerintah Joko Widodo dan Jusuf Kalla dalam Upaya Membangun Dialog untuk Penyelesaian Konflik Vertikal Papua Tahun 2014-2019. Journal of Politic

and Government, 8(3), 41-50.

Nuhamara, D. (2018). Pengutamaan Dimensi Karakter dalam Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Jaffray, 16(1), 93-115.

Nurdin. (2010). Pendidikan Karakter. Shautut Tarbiyah, 16(1), 69-89.

Oktafiana, R., Fathiyani, & Musdalifah. (2020). Analisis Kebijakan Kesejahteraan Guru terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan.

Jurnal Mappesona, 3(6), 1-13.

Pelly, U. (2005). Pengukuran Intensitas Konflik dalam Masyarakat Majemuk. Etnovisi, 1(2), 53-56.

Primantoro, A. D. (2016). Pendidikan Nilai Moral Ditinjau dari Perspektif Global. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 1(1), 1-8.

Rachmawati. (14 Desember 2021). 8 Kasus Pelecehan Seksual oleh Dosen, Korban adalah Mahasiswi, Siswi SMP hingga Keponakan. Kompas, hlm. 1.

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78. Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4301.

Republik Indonesia. (2020). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2022 tentang Rencana Strategis

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020-2024. Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 555.

Republik Indonesia. (2021). Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan. Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 87. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6676.

Santoso, D., & Yanti, H. B. (2016). Pengaruh Perilaku Tidak Jujur dan Kompetensi Moral terhadap Kecurangan Akademik Mahasiswa Akuntansi. Jurnal Akuntansi Trisakti, 3(1), 57-73.

Sastrapratedja, M. (2013). Pendidikan sebagai Humanisasi. Jakarta: Pusat Kajian Filsafat dan Pancasila.

Setyawan, A. A. (2018). Pendidikan sebagai Proses Humanisasi (Studi tentang Pendidikan Humaniora di SMA Seminari Menengah Mertoyudan Magelang, Jawa Tengah). Jurnal Humaniora, Manajemen, Akuntansi,

(1), 55-64.

Siswantara, Y. (2021). Kesadaran Digital sebagai Pngembangan Karakter Kebangsaan di Abad 21. Linggau Journal Science Education, 1(1), 1-14.

Siswantara, Y. (2021). Pengembangan Nilai Religius Nasionalis Berbasis Budaya Lokal melalui Kesenian Seni Reak. Linggau Journal Science Education, 1(2), 47-63.

Siswantara, Y., & Mujihandono, D. S. (2021). Semangat Bushido Analisa Kultural untuk Pengembangan Karakter Masyarakat. Jurnal Sosial Humaniora, 01(01), 29-38.

Siswanto, S. (2019). Pancasila sebagai Pengawal Solidaritas Kebangsaan. Jurnal Pertahanan & Bela Negara, 9(1), 109-124.

Soemaatmadja, R., Supriatna, T., Rowa, H., & Kebangsaan, W. (2020). Konflik Sosial dalam Perspektif Collaborative. Jurnal Papatung, 3(2), 104-114.

Solichin, M. (2015). Implementasi Kebijakan Pendidikan dan Peran Birokrasi. Jurnal Studi Islam, 6(2), 148-178.

Sukitman, T. (2016). Internalisasi Pendidikan Nilai dalam Pembelajaran (Upaya Menciptakan Sumber Daya Manusia yang Berkarakter).

Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 3(1), 85-96.

Sumbulah, U., & Nurjanah, N. (2013). Pluralisme Agama: Makna dan Lokalitas Pola Kerukunan Antarumat Beragama. Malang: UIN Maliki Press.

Supardi, U. S. (2017). Arah Pendidikan di Indonesia dalam Tataran Kebijakan dan Implementasi. Jurnal Formatif, 1(1), 111-121.

Supriyanto, A. (2020). Model Pengembangan Penguatan Pendidikan Karakter dan Literasi Lingkungan. Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, 5(1), 17-23.

Suryandari, N. (2017). Eksistensi Identitas Kultural di Tengah Masyarakat Multikultur dan Desakan Budaya Global. Jurnal

Komunikasi, 11(1), 21-28.

Suwahyu, I. (2019). Pendidikan Karakter dalam Konsep Pemikiran Pendidikan Ki Hajar Dewantara. Jurnal Pemikiran Alternatif

Kependidikan, 23(2), 192-204.

Syahid, M. (2020). Implementasi Kebijakan dalam Modernisasi Pesantren Darussalam Blokagung dan Relevansinya bagi Pengembangan Pendidikan Formal di Pesantren. Jurnal Sosial dan Keagamaan, 9(2), 248-263.

Ulumudin, I. (2020). Penerapan Pendidikan Nasionalisme terhadap Perilaku Siswa. Bidayatuna Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 3(2), 313-339.

Undang, G., & Thamrin, H. (2017). Konflik dan Integrasi Islam Politik. Jurnal Ilmiah Keislaman, 15(2), 177-231.

Wasitohadi, W. (2014). Hakekat Pendidikan dalam Perspektif John Dewey Tinjauan Teoritis. Satya Widya, 30(1), 49-61.

Widayat, I. A. R., Bahari, D. M., Salsabila, A. A., Handayani, N. R. S., & Adjie, H. K. (2021). Konflik Poso: Sejarah dan Upaya Penyelesaiannya. Jurnal Pendidikan IlmuIlmu Sosial, 13(1), 1-9.

Widisuseno, I. (2019). Mengenal Rahasia Karakter Orang Jepang: Selalu Menghargai Proses, Tidak Hanya Hasil (Kajian Budaya

dalam Pendekatan Filosofis). Kiryoku, 3(4), 221-225.

Widyastono, H. W. H. (2013). Strategi Implementasi Pendidikan Anti Korupsi di Sekolah. Jurnal Teknodik, 17(2), 194-208.

Zakaria. (2021). Analisis Kebijakan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Dasar di Era Industri 4.0. Jurnal Pemikiran dan Pendidikan, 4(1), 1-13.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um019v7i3p692-700

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal Ilmiah Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

  

View My Stats