Gambaran Penggunaan Garam Beryodium di Desa Telemung Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi

Ary Kusmita, Ayik Mirayanti Mandagi

Abstract


Masalah Gangguan akibat kekurangan yodium (GAKY) merupakan salah satu masalah gizi utama di Indonesia. Pemetaan GAKY pada anak sekolah yang dilakukan melalui survey nasional GAKY oleh Departemen Kesehatan menunjukan angka TGR di Indonesia mencapai 11,1 persen. GAKY diketahui mempunyai kaitan yang erat dengan gangguan perkembangan mental dan kecerdasan sehingga dapat mempengaruhi kelangsungan hidup dan kualitas manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran praktek penggunaan garam beryodium di Desa Telemung Kecamatan Kalipuro Kabupaten Banyuwangi. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan desain studi cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu rumah tangga yang ada di Desa Telemung sebanyak 80 orang dipilih dengan menggunakan metode accident sampling. Data tentang pengetahuan penggunaan garam beryodium dikumpulkan dengan menggunakan wawancara dengan dipandu instrumen kuesioner. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat 93,8 persen dari 80 ibu rumah tangga yang telah menggunakan garam beryodium. 33,8 persen dari 80 ibu rumah tangga yang menambahkan garam pada makanan setelah matang. 95 persen dari 80 ibu rumah tangga yang mennyimpan garam di wadah yang tertutup. Dan 3,8 persen dari 80 ibu rumah tangga yang meletakkan garam jauh dari kompor yakni lebih dari satu meter. Kesimpulan penelitian ini adalah ketersediaan dan penggunaan garam, wadah dan lokasi penyimpanan garam sudah sangat baik, akan tetapi praktek penggunaan garam masih kurang.

Keywords


Praktek, penggunaan, garam, yodium

Full Text:

PDF

References


Supariasa I, Bakri B, Fajar I. Penilaian Status Gizi. 2 ed. Jakarta: EGC; 2002. 333 hlm.

Triwibowo C, Pusphandani M. Kesehatan Lingkungan dan K3. Yogyakarta: Nuha Medika; 2013.

Andriani M, Wirjatmadi B. Pengantar Gizi Masyarakat. Jakarta: Kencana Media Grup; 2016.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia; 2013.

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Riset Kesehatan Dasar. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia; 2007.

Mustamin, Chaerunnimah, Sirajuddin, Uleng I. GAMBARAN PENGETAHUAN DAN PRAKTEK PENGGUNAAN GARAM BERIODIUM DI LINGKUNGAN BELANG-BELANG KELURAHAN MACCINI BAJI KABUPATEN MAROS. Media Gizi Pangan. 2015;XIX:17–22.

Ahad F, Ganie SA. Iodine, Iodine metabolism and Iodine deficiency disorders revisited. 2010;11.

Amalia L, Permatasari II, Khomsan A, Riyadi H, Herawati T, Nurdiani R. PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PRAKTEK GIZI IBU TERKAIT IODIUM DAN PEMILIHAN JENIS GARAM RUMAH TANGGA DI WILAYAH PEGUNUNGAN CIANJUR. 2015;10:8.

Bappenas. Rencana Aksi Nasional, Kesinambungan Program Penanggulanagn GAKY, RAN KPP GAKY-21 Oktober 2004. Jakarta: Badan Perencanaan Nasional; 2004.

Watutantrige Fernando S, Barollo S, Nacamulli D, Pozza D, Giachetti M, Frigato F, dkk. Iodine status in schoolchildren living in northeast italy:the importance of iodized-salt use and milk consumption. Eur J Clin Nutr. April 2013;67(4):366–70.

Soekirman. Fortifikasi Pangan: Program Gizi Utama Masa Depan. Jakarta: Koalisi Fortifikasi Indonesia; 2012.

Lamid A, Hidayat TS, Andanwerti T. PENGGUNAAN GARAM RERlODlUhl OLEH MASYARAKAT : 1992;8.

Asriansyah. Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Penggunaan Garam Beriodium di Desa Karang Intan Kecamatan Karang Kabupaten Banja. Carapedia. 2012;

Manullang, Nurmaya. Analisis Kandungan Iodium dan Praktek Penggunaan Garam Rumah Tangga Di Wilayah Kerja Puskesmas Kaleke Kecamatan Dolo Barat Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Makassar. 2013;




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um044v6i1p7-12

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Ary Kusmita, Ayik Mirayanti Mandagi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Preventia , ISSN: 2528-3006 (online), ISSN: 2528-2999 (cetak) email: jurnalpreventia@um.ac.id

Jurnal Preventia: Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia diindeks oleh:

     

 

 


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats