Pembelajaran berdiferensiasi pada topik Pendudukan Jepang untuk menumbuhkan kesadaran sejarah dan kreativitas peserta didik di SMAN 3 Blitar

Imam Ropi'i

Abstract


Pembelajaran sejarah Kurikulum Merdeka dengan topik pendudukan Jepang di Indonesia pada kelas XI erat dengan tujuan untuk menumbuhkan kesadaran sejarah dan kreativitas peserta didik. Peserta didik kelas XI-2 di SMAN 3 Blitar tahun pembelajaran 2023-2024 memiliki keragaman gaya belajar, kebutuhan, dan ragam tema sejarah yang diminati peserta didik. Metode yang digunakan pada artikel ini yaitu pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Artikel ini membahas tentang pembelajaran diferensiasi pada topik pendudukan Jepang terkait perencanaan, pelaksanaan pembelajaran, serta dampaknya terhadap kecakapan belajar peserta didik. Pembelajaran diferensiasi membuat aktivitas belajar sejarah topik pendudukan Jepang lebih bermakna karena peserta didik belajar sesuai tema kajian yang diminati serta produk hasil belajar sesuai gaya belajar mereka. Pembelajaran berdiferensiasi pada topik pendudukan Jepang pada kelas XI-2 dapat menumbuhkan kesadaran sejarah dan kreativitas peserta didik.

Keywords


Pembelajaran berdiferensiasi; sejarah; kesadaran sejarah; kreativitas.

Full Text:

PDF

References


Aisiah., Suhartono., & Sumarno. (2016). The measurement model of historical awareness. Research and Evaluation in Education, 2(2), 108-121.

Anggraena, Y., Ginanto, D., Felicia, N., Andiarti, A., Herutami, I., Alhapip, L., Iswoyo, S., Hartini, Y., & Mahardika, R.L. (2022). Panduan pembelajaran dan asesmen pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan menengah. Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek RI.

Anis, M.Z.A., Mardiani, F., & Fathurrahman. (2022). Digital history dan kesiapan belajar sejarah di era revolusi industri 4.0. Fajar Historia Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan. 6(1), 29-42.

Arends, R.I. (2012). Learning to teach, ninth edition. McGraw-Hill. New York.

Ariyana, Y., Pudjiastuti, A., Bestary, R., & Zamroni. (2018). Buku pegangan pembelajaran berorientasi pada keterampilan berpikir tingkat tinggi. Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kemendikbud RI.

Armiyati, L. & Djono. (2023). Perbandingan mata pelajaran sejarah pada kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka. FACTUM: Jurnal Sejarah dan Pendidikan Sejarah, 12(2), 289-288.

Ayundasari, L. (2022). Implementasi pendekatan multidimensional dalam pembelajaran sejarah kurikulum merdeka. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 16(1), 225-234.

Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. (2016). “Kreativitas” dalam KBBI VI Daring. Retrieved form https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/kreativitas. Kemendikbudristek RI.

BSKAP. (2022). Capaian pembelajaran mata pelajaran sejarah fase E-fase F untuk SMA/MA/Program Paket C. Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek RI.

Ernawati & Usman, A. (2024). Analisis gaya belajar siswa dalam upaya mengimplementasikan pembelajaran berdiferensiasi kelas X2. JTP: Jurnal Teknologi Pendidikan, 1(4), 1-9.

Ghufron, M.N. & Risnawita, R. (2012). Gaya belajar kajian teoretik. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

Global Partnership for Education. (2020). 21st century skills: what potential role for the global partnership for education? A landscape review. Retrieved from https://www.globalpartnership.org/content/21st-century-skills-what-potential-role-global-partnership-education.

Hariyono. (2018). Pendidikan sejarah dan karakter bangsa: sebuah pengantar dialog. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia. 1(1), 1-22.

Hasan, S.H. (2019). Pendidikan sejarah untuk kehidupan abad ke-21. HISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Peneliti Sejarah, 2(2), 61-72.

Hasanah, E., Ikamaryani, Suyatno, & Gestiardi, R. 2023. Model pembelajaran diferensiasi berbasis digital di sekolah. K-Media. Yogyakarta.

Jumiarti, D.N., Fakhruddin, M., Marta, N.A. (2024). Implementasi pembelajaran diferensiasi pada mata pelajaran sejarah: studi kasus di SMAN 23 Kabupaten Tangerang. Fajar Historia Jurnal Ilmu Sejarah dan Pendidikan. 8(1), 64-77.

Kemdikbudristek RI. (2022). Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 tentang Pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran.

Kemdikbudristek RI. (2024). Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan jenjang pendidikan menengah.

Kuntowijoyo. (2013). Pengantar ilmu sejarah. Tiara Wacana. Yogyakarta.

Kurniawan, H. (2018). Literasi dalam pembelajaran sejarah. Gava Media. Yogyakarta.

Mumpuniarti, Mahabbati, A., & Handoyo, R.R. (2023). Diferensiasi Pembelajaran (pengelolaan pembelajaran untuk siswa yang beragam). UNY Press. Yogyakarta.

Partnership for 21st Century Learning. (2019). Framework for 21st century learning. Battelle for Kids. Retrieved from https://static.battelleforkids.org/documents/p21/p21_framework_brief.pdf.

Purba, M, Purnamasari, N., Soetantyo, S., Suwarna, I.R., & Susanti, E.I. (2021). Naskah akademik: Prinsip pengembangan pembelajaran berdiferensiasi (differentiated instruction). Pusat Kurikulum dan Pembelajaran BSKAP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Jakarta.

Ramdhani, R.S., Sarifudin, D., & Darmawan, W. (2024). Pengaruh pembelajaran berdiferensiasi terhadap motivasi belajar siswa dalam pembelajaran sejarah. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 9(2), 1044-1049.

Reis, S.M. & Renzulli, J.S. (2018). The five dimensions of differentiation. International Journal for Talent Development and Creativity, 6(1), 87-94.

Ridhoi, R. (2019). Tema baru historiografi bagi pembelajaran sejarah tingkat SMA/SMK di Jawa Timur. Abad Jurnal Sejarah, 3(1), 18-29.

Ropi’i, I. (2021). Media pembelajaran sejarah untuk generasi Z pada era digital. Kun Fayakun. Jombang.

Ropi’i, I. (2023). Pembelajaran sejarah berbasis proyek membuat mading digital pada topik kolonialisme untuk menumbuhkan kecakapan abad ke-21 bagi siswa kelas XI SMAN 3 Blitar. Historiography Journal of Indonesia History and Education, 3(1), 82-96.

Rosyada, D. (2020). Penelitian kualitatif untuk ilmu pendidikan. Kencana. Jakarta.

Safitry, M., Utami, I.W.P., & Ilyas, Z. (2021). Buku Panduan Guru Sejarah untuk SMA/SMK Kelas XI. Pusat Perbukuan BSKAP Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Jakarta.

Sakti, N.C. & Ainiyah, M.U. (2024). Pembelajaran berdiferensiasi berbasis proyek dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik di era pembelajaran abad 21. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(2), 706-711.

Sardiman AM. (2017). Reformulasi pembelajaran sejarah: sebuah tantangan. ISTORIA: Jurnal Pendidikan dan Sejarah, 13(1), 12-20.

Satria, R., Adiprima, P., Wulan, K.S., & Harjatanaya, T.Y. (2022). Panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila. Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek RI.

Scarparolo, G. (2019). A differentiated approach to historical inquiry. Agora, 54(2), 8-14. https://api.research-repository.uwa.edu.au/ws/portalfiles/portal/76397444/Agora_2019_2_02_Scarparolo_Differentiated_Approach_OPEN_ACCESS.pdf.

Setyosari, P. (2015). Metode penelitian pendidikan & pengembangan edisi keempat. Kencana. Jakarta.

Sjamsuddin, H. (2020). Metodologi sejarah. Ombak. Yogyakarta.

Supriatna, N. (2019). Pengembangan kreativitas imajinatif abad ke-21 dalam pembelajaran sejarah. HISTORIA: Jurnal Pendidik dan Peneliti Sejarah, 2(2), 73-82.

Suryani, N., Setiawan, A., & Latifah, P. (2018). Media pembelajaran inovatif dan pengembangannya. Remaja Rosdakarya. Bandung.

Tomlinson, C.A. & Imbeau, M.B. (2023). Leading and managing a differentiated classroom, 2nd edition. ASCD. Alexandria, Virginia.

Tomlinson, C.A. (2017). Differentiate instruction in academically diverse classrooms, 3rd edition. ASCD. Alexandria, Virginia.

Wahyudin, D., Subkhan, E., Malik, A., Hakim, M.A., Sudiapermana, E., Alhapip, L., Anggraena, Y., Maisura, R., Amalia, N.R.A.S., Solihin, L., Ali, N.B.V., & Krisna, F.N. (2024). Kajian Akademik Kurikulum Merdeka. Pusat Kurikulum dan Pembelajaran BSKAP Kemdikbudristek RI. Jakarta.

Widiadi, A.N., Saputra, M.R.A., & Handoyo, I.C. (2022). Merdeka berpikir sejarah: alternatif strategi implementasi keterampilan berpikir sejarah dalam penerapan kurikulum merdeka. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 16(1), 235-247.

Widja, I.G. (2018). Pembelajaran sejarah yang mencerdaskan: suatu alternatif menghadapi tantangan dan tuntutan jaman yang berubah. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 1(2), 117-134.

Widodo, B.S. (2021). Metode penelitian pendidikan pendekatan sistematis & komprehensif. Eiga Media. Yogayakarta.

Wiedarti, P. (2018). Seri Manual GLS Pentingnya Memahami Gaya Belajar. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Kemendikbud RI.

Zed, M. (2012). Pendahuluan, dalam Abdullah, T. & Lapian, A.D. (ed). Indonesia dalam arus sejarah, jilid 6 perang dan revolusi. Ictiar Baru van Hoeve & Kemendikbud RI.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um081v4i32024p308-325

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Historiography: Journal of Indonesian History and Education

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Historiography: Journal of Indonesian History and Education is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


JOIN Indexed By:

        

Flag Counter

Web Analytics Made Easy - Statcounter View My Stats