Konflik agraria dalam dua era: Resistensi masyarakat lokal Kelurahan Singosari, Gresik, terhadap Perusahaan Listrik Negara pada periode Orde Baru dan Reformasi, 1992-2006
Abstract
This study aims to examine the causes of local community resistance in Singosari Village, Gresik, to the construction of Extra High Voltage Transmission Lines (SUTET) by the State Electricity Company (PLN) during the 1992-2006 period, as well as the strategies employed by the residents in defending their rights. The historical method is applied in this research, which includes heuristics, source verification, interpretation, and historiography. The sources used include academic articles, theses, newspapers, and oral interviews with historical figures. The findings show that the conflict was triggered by differing perceptions between PLN and the residents regarding health impacts, land rights, and the economic value of the land traversed by the SUTET. The residents employed various resistance strategies, such as filing complaints, forming alliances, and submitting legal lawsuits. Despite these efforts, the community's resistance did not succeed in changing PLN's stance, which adhered to the principles of legality and claims of national interest.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penyebab resistensi masyarakat lokal di Kelurahan Singosari, Gresik, terhadap pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) selama periode 1992-2006, serta strategi yang digunakan warga dalam memperjuangkan hak mereka. Metode sejarah digunakan dalam penelitian ini, meliputi heuristik, verifikasi sumber, interpretasi, dan historiografi. Sumber yang digunakan mencakup artikel ilmiah, tugas akhir, surat kabar, dan wawancara lisan dengan para pelaku sejarah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik ini dipicu oleh perbedaan persepsi antara PLN dan warga mengenai dampak kesehatan, hak atas tanah, dan nilai ekonomi tanah yang dilalui SUTET. Warga menggunakan berbagai strategi perlawanan, termasuk mengadu, membangun aliansi, dan mengajukan gugatan hukum. Meskipun telah melakukan berbagai upaya, resistensi masyarakat tidak berhasil mengubah sikap PLN, yang berpegang pada dasar legalitas dan klaim akan kepentingan nasional.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Andriyani, R. W. (2010). Bisnis Militer pada Era Orde Baru [Skripsi]. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
A.N.O. (1993, Februari 19). Warga Singosari yang Bertahan Mengharap Cepat Dipindahkan. Kompas.
Anonim. (1992a, Januari 9). Warga Singosari Adukan Soal Kabel Transmisi Tinggi. Kompas.
Anonim. (1992b, Januari 28). Warga Gresik yang Rumahnya Dilintasi Hendaknya Diperhatikan. Kompas.
Anonim. (1992c, Juni 8). Warga Gresik Pertanyakan Dokumen Amdal Pihak PLN. Mereka Cemas Minta Dipindahkan. Kompas.
Anonim. (1992d, Agustus 25). Hindari Tegangan 550 KVa, Warga Tidur di Tend *34 Ibu Rumah Tangga Mengadu ke Bupati. Kompas.
Anonim. (1992e, Agustus 29). Bantuan Tenda untuk Warga yang Ketakutan Aliran Listrik. Kompas.
Anonim. (1992f, September 1). Kepala Divisi Umum PLN : Tegangan Listrik di Singosari Masih di Bawah Ambang Batas. Kompas.
Anonim. (1992g, September 2). PLN Tak Akan Pindahkan Penduduk Singosari. Kompas.
Anonim. (1992h, September 10). Dirut PLN Temui Warga Singosari: Warga Pertimbangkan Tawaran untuk Pindah ke Tempat Lain. Kompas.
Anonim. (1993, Mei 21). Buyung Wakili Warga Singosari Bertemu dengan Dirut PLN. Kompas.
Anonim. (1994a, Agustus 22). Dua Tahun Penghuni Bedeng di Singosari Menunggu Keadilan. Kompas.
Anonim. (1994b, November 23). Ledakan Tower Gelisahkan Warga Singosari dan Indro. Kompas.
Anonim. (1994c, Desember 6). Tower Meledak, Warga Mengadu ke Komnas HAM. Kompas.
Anonim. (1996). Warga Desa Singosari Diimbau Agar Segera Kembali ke Rumah. Kompas.
Anonim. (1997a, Januari 19). Bahaya di bawah Jaringan Listrik Tegangan Tinggi. Kompas.
Anonim. (1997b, Juni 18). SUTET Ganggu Kesehatan. Kompas.
Anonim. (1997c, Juni 19). PLN Sutet tak Bahayakan Kesehatan. Kompas.
Anonim. (2006a, Maret 16). Listrik: Korban Sutet Tuntut Ganti Rugi. Kompas.
Anonim. (2006b, April 20). SUTET : Warga Tuntut Kompensasi. Kompas.
Anonim. (2006c, April 27). Sutet: Antara Was-was dan Ganti Rugi. Kompas.
Anonim. Wawancara Pribadi. 20 September, 2024
As’ad, M. (2017). Industrialisasi Di Gresik: Permasalahan Lingkungan Dan Sosial 1957-1990-an. Universitas Gadjah Mada.
Basundoro, P. (133M). Industrialisasi, Perkembangan Kota, dan Respons Masyarakat: Studi Kasus Kota Gresik. Humaniora, XIII(2), 2021.
Beckett, J. (2007). Writing Local History. Manchester University Press.
Daniel Fitzpatrick. (1997). Disputes and Pluralism in Modern Indonesian Land Law. Yale Journal of International Law, 22(1), 171–212.
Dick, H. W. (2002). Surabaya City Of Work A Socioeconomic History 1990-2000. OHIO University Press.
Edwards, B., & Gillham, P. F. (2013). Resource Mobilization Theory. Dalam The Wiley-Blackwell Encyclopedia of Social and Political Movements. John Wiley & Sons, Ltd.
Eilenberg, M. (2017). A State of Fragmentation: Enacting Sovereignty and Citizenship at the Edge of the Indonesian State. Dalam Rule and Rupture (hlm. 139–161). John Wiley & Sons, Ltd.
E.T.A. (1995, Januari 14). Warga Singosari Surati Uncef, Cemaskan Kesehatan Anak. Kompas.
Fadillah, U. (2020). Sejarah Perubahan Status Administrasi Gresik dari Kabupaten Surabaya Menjadi Kabupaten Gresik Tahun 1974. Avatara, 9(1), 1–11.
Fuadi, M. B. E. (2022). Analisis Penataan Ruang Perkotaan Di Kabupaten Gresik Tahun 2019-2024. As Siyasah, 7(2), 78–89.
Fukuoka, Y. (2013). Indonesia’s ‘democratic transition’ revisited: A clientelist model of political transition. Democratization, 20(6), 991–1013.
Joedo, L. A., & Darmawan, I. P. (2020). Peningkatan B atas A man I nduksi E lektromagnetik Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi ( 500 kV Bagi K esehatan Manusia Berdasarkan eraturan Menteri ESDM NO. 18 Tahun 2015 juncto No. 2 Tahun 2019. Kilat, 9(1), 49–56.
Kammen, D. (2023). Conflict and Peace Studies in Post-Suharto Indonesia. Asian Journal of Peacebuilding, 11(1), 145–165.
Kuntowijoyo. (2003). Metodedologi Sejarah (2 ed.). Tiara Wacana.
Li, Z., Niu, X., Nie, L.-L., Chen, L., Cao, C., & Guo, L. (2020). Diagnostic value of clinical deep tendon reflexes in diabetic peripheral neuropathy. Archives of Medical Science, 19(5).
Miftahuddin. (2020). Metodologi Penelitian Sejarah Lokal. UNY Press.
Muhtadi, Kurniati, N., Prawira, I., & Somawijaya. (2022). Public Interest Development in Indonesia: Considerations Regarding Land Acquisition and Its Impact on the Environment. International Journal of Sustainable Development and Planning, 17(8), 2585–2591.
Neuhauser, H., & Lempert, T. (2009). Vertigo: Epidemiologic Aspects. Seminars in Neurology, 29(05).
Padawangi, R. (2014). Reform, Resistance and Empowerment: Constructing the Public City from the Grassroots in Jakarta, Indonesia. International Development Planning Review, 36(1), 33–50.
Peluso, Nancy Lee. (2016). The Plantation and the Mine: Agrarian Transformation and the Remaking of Land and Smallholders in Indonesia. Dalam Land & Development in Indonesia: Searching for the People’s Sovereignty. ISEAS–Yusof Ishak Institute.
Potter, G. (2010). Power and Knowledge: A Dialectical Contradiction. Journal of Critical Realism, 9(2), 133–154.
Purwanto, B. (2006). Gagalnya Historiografi Indonesiasentris? Ombak.
Ridlo, M. A. (2018). Industrialisasi Dan Perubahan Sosial Dalam Masyarakat Islam Kota Gresik (1957-1990) [Skripsi]. Sunan Kalijaga.
Rois. Wawancara Pribadi. 20 September, 2024.
Rupiati. Wawancara Pribadi. 20 September, 2024
Sari, Ni Luh Ariningsih. (2021). Konsep Hak Menguasai Negara Terhadap Tanah Dalam Hukum Tanah (Uupa) dan Konstitusi. Ganec Swara, 15(1).
Sastra, R. A. (1992, Oktober 11). Redaksi Yth. Saluran Tegangan Tinggi Singosari. Kompas.
Sayuti. Wawancara Pribadi. 20 September, 2024
Sholikhah, E. M., & Muryadi. (2017). Pencemaran Lingkungan Di Kabupaten Gresik (1970-1994). 11(2).
Slamet, Sapto Abdi. Wawancara Pribadi. 20 September, 2024
Undang-Undang No. 5 Tahun 1960 Tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria, Pub. L. No. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1960 No. 104, 5 (1960).
DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um081v4i42024p478-494
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Historiography: Journal of Indonesian History and Education

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Historiography: Journal of Indonesian History and Education is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
JOIN Indexed By: