A study of Traditional Games “Engklek” in Mathematics for Elementary School

Asrial Asrial, Syahrial Syahrial, Maison Maison, Dwi Agus Kurniawan, Rahmat Perdana

Abstract


This study aims to determine whether elementary school teachers know the traditional game "Engklek" can be integrated into learning. Because, by following the 2013 curriculum implemented by the government must integrate the values that are around into learning. The research method used is a mixed method with a sequential explanatory model, in which the number of samples in this study were 34 respondents who came from elementary school teachers in Batanghari through observation sheets and interviews conducted with respondents. The results in this study the teacher has a good category of teacher knowledge of traditional games, will remain, the teachers do not know that traditional games can be integrated into learning, even though by applying them into learning in addition to educating students, it can also help preserve their culture.

Keywords


Elementary School; Engklek; Traditional Games

Full Text:

PDF

References


Arnidha, Y. (2018). Analisis Pemahaman Konsep Matematika Siswa. JPGMI(Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Al-Multazam) 3(1), 53–61.

Asrial, Syahrial, Kurniawan, D. A, Chan, F., Nugroho, P., Pratama, R. A., Septiasari, R. (2019). Identification: The Effect Of Mathematical Competence On Pedagogic Competency Of Prospective Teacher. Humanities & Social Science Reviews (HSSR). 7(4), 85-92

Asrial., Syahrial., Kurniawan, D. A., Perdana, R., Nugroho, P. Supporting Technologi 4.0: Ethno-constructivist Multimedia for Elementary Schools. International Journal of Online and Biomedical Engineering (iJOE). 15(9), 4-15. 2019

Basyari., W., I., (2011). Nilai-nilai kearifan lokal (local wisdom) tradisional menitu pada masyarakat Cirebon.

Butsi, E. (2015). Pemanfaatan etnomatematik melalui permainan engklek sebagai sumber belajar. Mendidik: Jurnal Kajian Pendidikan dan Pengajaran, 1(2), 155-162.

Cohen, L., Manion, L., & Morrison, K. (2007). Research Methods In Education: Routledge.

Creswell, John W. (2012). Educational Research: Planning, Conducting, And Evaluating Quantitative And Qualitative Research. New York: Pearson

Edwards, K. (2009). Traditional games of a timeless land: Play cultures in Aboriginal and Torres Strait Islander Communities. Australian Aboriginal Studies, 2(32).

Fajarini, U. (2014). Peranan Kearifan Lokal Dalam Pendidikan Karakter. SOSIO DIDAKTIKA: Social Science Education Journal, 1(2).

Febriyanti, C., Prasetya, R., & Irawan, A. (2018). Etnomatematika Pada Permainan Tradisional Engklek Dan Gasing Khas Kebudayaan Sunda. Barekeng: Jurnal Ilmu Matematika Dan Terapan, 12(1), 1.

Fitriyah, A., Khaerunisa, I., Arabia, S., & Timss, B. (2018). Pengaruh Penggunaan Metode Drill Berbantuan Permainan Engklek Termodifikasi terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VII yang diajarkan akan bertahan lama di latihan . Salah satu metode pembelajaran metode pembelajaran yang menekankan Metode ini menyajikan masalah dalam bentuk latihan soal pada tingkat. 2(2), 267–277.

Floersch, J., Longhofer, J. L., Kranke, D., & Townsend, L. (2010. Integrating Thematic, grounded theory and narrative analysis: A case study of adolescent psychotropic treatment. Qualitative Social Work, 9(3), 407-425.

Hasibuan, R., & Jannah, M. (2018). Traditional Game “Engklek” and Young Children’s Gross Motor Ability. 169(Icece 2017), 237–239.

Johnson, R. B., & Christensen, L. (2004). Education Research: Quantitative, Qualitative, and Mixed Approaches. Boston: Allyn & Bacon.

Khasanah, I., Prasetyo. A., Rakhmawati. E. (2011). Permainan tradisional sebagai stimulasi aspek pengembangan anak usia dini. Jurnal penelitian PAUDIA.

Kovacevic, T., & Opic, S. (2014). Contribution of traditional games to the quality of students’ relations and frequency of students’ socialization in primary education. Croation Journal of Education, 16(1), 95-115.

Lavega, P., Alonso, J. I., Etxebeste, J., Legardera, F., & March, J. (2014). Relationship between traditional games and the intensity of emotional experienced by participants. Research quarterly for exercise and sport, 85(4), 457-467.

Munawaroh, H. (2017). Pengembangan Model Pembelajaran dengan Permainan Tradisional Engklek Sebagai Sarana Stimulasi Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 86.

Mungmachon, M. R. (2012). Knowledge and Local Wisdom : Community Treasure. International Journal of Humanities and Social Science, 2(13), 174–181.

Nugraha, Y. A., Handoyo, E., & Sulistyorini, S. (2018). Traditional Game on The Social Skill of Students in The Social Science Learning of Elementary School. Journal of Primary Education, 7(2), 220–227.

Omeri, N. (2015). Pentingnya pendidikan karakter dalam dunia pendidikan.

Orlick, T. D. (1981). Positive socialization via cooperative games. Development Psychology. 17(4), 426.

Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 tentang kopetensi inti dan kopetensi dasar.

Permendikbud No 81 A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum.

Pratiwi., Y., & Kristanto., M. (2015). Upaya meningkatkan kemandirian anak melalui media pilar karakter 2 pada tk b di ra pelangi nusantara 02 semarang tahun ajaran 2013/2014. 18–39.

Ridwan., M., (2016) Pendidikan karakter berbasis permainan tradisional siswa sekolah dasar di sumenep madura. 131-136.

Sari., S. P. (2015). Efektivitas Permainan Engklek Untuk Mengenal Bilangan Bagi Anak Tunagrahita Sedang X DIII C1 SLB C Payakumbuh, Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 4(1), 162–173.

Rukiyati, S, & Purwastuti, L. A. (2017). Local Wisdom-Based Character Education Model in Elementary School in Bantul Yogyakarta Indonesia. Sino-US English Teaching, 14(5), 299–308.

Syahrial., Asrial., Kurniawan, D. A., Chan, F., Hariandi. A., Pratama, R. A., Nugroho. P., Septiasari. R. The Impact of Ethnoconstructivism in Social Affairs on Pedagogic Competences. International Journal of Evaluation and Researcn in Education (IJERE). 8(3), 409-416. 2019.

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional : Pasal 36 ayat (2).

Undang-undang No 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH) menjelaskan tentang “kearifan lokal adalah nilai-nilai luhur yang berlaku dalam tata kehidupan masyarakat untuk melindungi dan mengelola lingkungan hidup secara lestari”.

Utami, N. I., Holisin, I., & Mursyidah, H. (2018). The Development of Engklek Geometri Learning Media to Preserve Traditional Game. Formatif: Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 8(3), 211–22.

Wahyuni., F., & Kadenun, H. (2015). KURIKULUM DARI MASA KE MASA ( Telaah Atas Pentaha-pan Kurikulum Pendidikan di Indonesia ). 10(2).

Wijayanti, R., & Trisiana, A., (2018). Pengaruh per-mainan engklek berbasis berpikir kritis peserta didik kelas iii. Jurnal Sinektik, 1(2), 178-190,

Winarsih., E., (2017). Permainan tradisional “engkling” untuk meningkatkan keterampilan berbahasa, interkasi sosial, dan sarana Pendidikan anti korupsi pada siswa sekolah dasar di Kota Madiun. Widyabastara: Jurnal Ilmiah Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(2), 1-18.

Wiranto, D. (2014). Perspektif Historis Transformasi Kurikulum di Indonesia.

Yudiwinata, H. P., & Handoyo, P. (2014). Permainan Tradisional dalam Budaya dan Perkembangan Anak. Paradigma, 02, 1–5.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um048v26i1p15-21

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Ilmu Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


Jurnal Ilmu Pendidikan
ISSN: 0215-9643 | E-ISSN: 2442-8655
Contact
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang (UM)
Graha Rektorat, Floor 6, Jl. Semarang No 5 Malang 65145
Homepage: http://journal2.um.ac.id/index.php/jip
E-mail: jip@um.ac.id

Jurnal Ilmu Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats