Penggunaan Model Inkuiri Sosial untuk Meningkatkan Kecerdasan Sosial Siswa Kelas V

Samuel Patra Ritiauw, Elsinora Mahananingtyas, Titin Ode

Abstract


This study aims to examine the application of social inquiry models related to increasing social intelligence in social studies subjects in an elementary school. This study used a quantitative approach with a quasi-experimental research type with a One Group Pretest-Postest design. The result shows that the five indicators of social intelligence developed are self-awareness, working with others, communicating, empathizing, and problem-solving. All indicators have been successfully improved by implementing the social model of inquiry on 25 fifth-grade students of MI Salman Al-Farisi. Of the five indicators of social intelligence developed, problem-solving intelligence is the indicator of social intelligence with the highest increase compared to the empathic indicator, which is in the low criterion, while other indicators are in the medium category.

 

Penelitian bertujuan menguji penerapan model inkuiri sosial terkait dengan peningkatan  kecerdasan sosial pada Mata Pelajaran IPS di SD. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu dengan desain One Group Pretest-Postest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelima indikator kecerdasan sosial yang dikembangkan yakni kesadaran diri, mampu bekerjasama dengan orang lain, mampu berkomunikasi, berempati dan pemecahan masalah, berhasil ditingkatkan melalui implementasi model sosial inkuiri pada 25 siswa kelas V MI Salman Al-Farisi. Dari kelima indikator kecerdasan sosial yang dikembangkan, kecerdasan memecahkan masalah merupakan indikator kecerdasan sosial yang paling tinggi peningkatannya jika dibandingkan dengan indikator berempati yang berada pada kriteria rendah, sementara indikator lainnya berada pada kategori sedang.


Keywords


social inquiry model; social intelligence; elementary school; elementary school social studies; model inkuiri sosial; kecerdasan sosial, sekolah dasar; IPS SD

Full Text:

PDF

References


Alfina, R. U., H, Y., & Rapani. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Sosial terhadap Hasil Belajar IPS Siswa Renita. Pedagogi: Jurnal Pendidikan Dasar, 8(5).

Amiluddin, R., & Sugiman, S. (2016). Pengaruh Problem Posing dan PBL Terhadap Prestasi Belajar, dan Motivasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Matematika. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(1), 100–108.

Asiyah, Walid, A., & Kusumah, R. G. T. (2019). Pengaruh Rasa Percaya Diri Terhadap Motivasi Berprestasi Siswa pada Mata Pelajaran IPA. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 9(3), 217–226.

El-Banjary, J. (2013). Inspiring Teacher 1 (7 Zona Pemantik Sukses Menjadi Guru Inspiratif). PT Elex Media Komputindo.

Erlina. (2016). Pengaruh Metode Pembelajaran Dan Kecerdasan Sosial Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Kewarganegaraan Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 7(1), 27–37.

Fidrayani. (2015). Pengembangan Empati Pada Anak Usia Sekolah Dasar. 125–130.

Hasan, S. H. (2010). Revitalisasi Pendidikan IPS dan Ilmu Sosial Untuk Pembangunan Bangsa (Ed. Suryadi Karim dan Malihah Elly, Ed.). Rizqi Press dan FPIPS UPI.

Helti, Y. (2016). Karakteristik Perkembangan Bahasa Anak SD dalam Berkomunikasi. Jurnal Cerdas Proklamator, 4(1), 9–21.

Kowendha, E. (2016). Penerapan Model Pembelajaran Basic Learning untuk Meningkatkan Kerjasama dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Negeri 4 Galanggang. Universitas Pattimura.

Kusumaningrum, E. (2016). Perbedaan Perilaku Prososial dan Self Awareness Terhadap Nilai Budaya Lokal Jawa di Tinjau Dari Jenis Kelamin Pada Siswa Sma Kyai Ageng Basyariyah Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun. Jurnal Ilmiah Counsellia, 6(2), 17–30.

Kusumawati, P. N., & Manutede, Y. Z. (2018). Pendekatan Bimbingan Kelompok Tehnik Analisis Transaksional untuk Meningkatkan Kecerdasan Sosial pada Anak-Anak Di Panti Asuhan Sejahtera Tobelo Kabupaten Halmahera Utara. Jurnal Uniefera, 7(2), 77.

Mahananingtyas, E. (2018). Pendekatan Konstruktivis Sosial Dalam Peningkatan Hasil Belajar IPS di SD Kelas IV. Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan, 6(1), 34–44.

Mahananingtyas, E., Ritiauw, S. P., & Siahaya, A. M. (2020). Peningkatan Nilai-Nilai Karakter dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Numbered Head Together Pada Siswa Kelas V SD Inpres 19 Ambon. Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan, 8(1), 24–37.

Nasehudin. (2016). Keluarga Dalam Lingkungan Pendidikan Manusia Mandiri. Edueksos, 5(1), 23–35.

Novena, V. V., & Kriswandani. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Probing Prompting Terhadap Hasil Belajar Ditinjau Dari Self-Efficacy. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 8(23), 189–196.

Pradana, P. H., & Masyitoh, D. (2018). Upaya Peningkatan Kecerdasan Sosial dan Emosional Anak Usia Dini dalam Pendidikan Islam. 5(1).

Putro, K. Z. (2017). Memahami Ciri dan Tugas Perkembangan Masa Remaja. APLIKASIA: Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, 17(1), 25–32.

Rahmawati, A. (2016). Anisa Rahmawati.

Ramdhani, N. (2016). Emosi Moral dan Empati pada Pelaku Perundungan-siber. Jurnal Psikologi, 43(1), 66–80.

Ritiauw, S. P., Maftuh, B., & Malihah, E. (2018). Model of Conflict Resolution Education Based on Cultural Value of “Pela” in Social Studies Learning. 147(Icsse 2017), 289–299.

Ritiauw, S. P., & Salamor, L. (2016). Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar Melalui Implementasi Model Pembelajaran Sosial Inkuiri. Jurnal Pedagogika dan Dinamika Pendidikan, 4(1), 42–56.

Robbiyah, Ekasari, D., & Witarsa, R. (2018). Pengaruh Pola Asuh Ibu terhadap Kecerdasan Sosial Anak Usia Dini di TK Kenanga Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Uisa Dini, 2(1), 76–84.

Salam, R. (2017). Model Pembelajaran Inkuiri Sosial Dalam Pembelajaran IPS. Harmony, 2(1), 7–12.

Sholikhah, A. (2016). Statistik Deskriptif Dalam Penelitian Kualitatif. Komunika, 10(2), 342–362.

Surahman, E., & Mukminan. (2017). Peran Guru IPS Sebagai Pendidik dan Pengajar Dalam Meningkatkan Sikap Sosial dan Tanggung Jawab Sosial Siswa SMP. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 4(1), 1–13.

Susanti. (2018). Manfaat Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Sejarah terhadap Pembentukan Moral Peserta Didik. Jurnal Pendidikan, 12(1), 14–27.

Utami, I. G. A. L. P. (2016). Teori Konstruktivisme Dan Teori Sosiokultural: Aplikasi Dalam Pengajaranbahasa Inggris. Prasi, 11(01), 4–11.

Vygotsky, L. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.

Zakiah, L. (2020). Hubungan Kecerdasan Sosial dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Jurnal Parameter, 32(1), 30–52. https://doi.org/doi.org/10.21009/parameter.321.03 P-ISSN




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um009v30i12021p032

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Plagiarism Check with:        Reference Management Tool:

         

Jurnal Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan is indexed by:


Creative Commons License

Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

web
analytics View My Stats