Studi Keterampilan Abad 21 Mahasiswa Dalam Memilih Peminatan

Intan Faricha Eka Pramudita, Henry Praherdhiono, Eka Pramono Adi

Abstract


4C skills are communication skills (Communication), collaborating (Collaboration), critical thinking to solve problems (Critical Thinking and problem solving), and creative (Creativity). Students in the 21st century are required to have these skills in order to be skilled at finding solutions to problem solutions, making wise decisions, thinking creatively, having fair deliberations, being able to communicate their ideas effectively. This study aims to determine the differences in 4C skills of students in choosing curriculum and training courses. The object in this study were students of class 2017. This research method used descriptive qualitative. The results show that the communication method of curriculum students is much better and much more directed than education and training students, curriculum and training students collaborate with a group, training and curriculum students solve a problem and find solutions in urgent situations, as well as have fresh new ideas.

Abstrak

Keterampilan 4C merupakan keterampilan keterampilan, keterampilan berkolaborasi, keterampilan berpikir kritis dalam memecahkan masalah, dan keterampilan kreatif. Mahasiswa pada abad 21 ini dituntut untuk memiliki salah satu dari keterampilan tersebut guna yang terampil dalam memecahkan masalah, bijak dalam membuat keputusan, berpikir kreatif, adil bermusyawarah, dapat mengkomunikasikan gagasannya yang efektif, dan mampu bekerja dengan baik baik individu maupun dalam kelompok. Dalam penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan siswa dalam memilih penjursan dari aspek keterampilan 4C. Objek pada penelitian ini adalah mahasiswa jurusan Teknologi Pendidikan,angkatan 2017 yang telah memilih mata kuliah peminatan diklat dan kurikulum pada semester 5. Metode dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Data dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan data yang dianalisis, hasil menunjukkan bahwa mahasiswa kurikulum dan juga diklat hampir memiliki cara pandang yang sama dalam pemilihan penjurusan berdasarkan keterampilan 4c di semester 5.


Keywords


Keterampilan 4C; Mahasiswa; Abad 21

Full Text:

PDF

References


Abdullah, I. & Darmawan, D. (2015). Teknologi pendidikan. Jakarta: PT remaja Rosdakarya

Anwar, M. N., Aness, M., Khizar, A., Naseer, M., & Muhammad, G. (2012). Relationship of creative thinking with the academic achievements of secondary school students. International Interdisciplinary Journal of Education, 1(3), 44-47.

Apriono, D. (2013). Pembelajaran Kolaboratif. Jurnal Prospektus UNIROW. XVII (1): 292-304.

Dean, C., Ebert, C. M. L., McGreevy-Nichols, S., Quinn, B., Sabol, F. R., Schmid, D., .& Shuler, S. C. (2001). 21st Century Skills Map: The Arts. Partnership for 21st Century Skills.

Devito, Joseph. (1997). Komunikasi antar Manusia. (Edisi Kelima). Jakarta : Professionals Books.

Ennis, R. H. (2011). The nature of critical thinking: An outline of critical thinking dispositions and abilities. University of Illinois, 2(4).

Facione, P. A. (2011). Critical thinking: What it is and why it counts. Insight assessment, 2007(1), 1-23.

Fardah, D. K. (2012). Analisis Proses dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Matematika Melalui Tugas Open-Ended. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 3(2), 91-99.

Hariko, R. (2017). Landasan filosofis keterampilan komunikasi konseling. Jurnal Kajian Bimbingan dan Konseling, 2(2), 41-49.

Higgins, S. (2014). Critical thinking for 21 st-century education: A cyber-tooth curriculum?. Prospects, 44(4), 559-574.

Hosnan, M. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21: Kunci sukses implementasi kurikulum 2013. Ghalia Indonesia.

Kemendikbud. (2013). Bahan-bahan Sosialisasi Kurikulum 2013. Jakarta.

Lenher, D., & Wurzenberger, J. (2013). Global Education –An Educational Perspective to Cope with Globalization ? Campus-Wide Information System , 30(5), 257-368

Maftuh, B. (2010). Memperkuat Peran IPS dalam Membelajarkan Keterampilan Sosial dan Resolusi Konflik. (Online) Tersedia: file.upi.edu/.../3._Pidato_ Pengukuhan_Bunyamin.pdf/( 28 September 2012)

Maulana, H., & Gumelar, G. (2013). Psikologi Komunikasi dan Persuasi. Jakarta: Akademia Pratama.

Mulyana, Deddy. (2014). Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Cetakan ke 18. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Mursidik, E. M., Samsiyah, N., & Rudyanto, H. E. (2015). Creative Thinking Ability in Solving Open-Ended Mathematical Problems Viewed From the Level of Mathematics Ability of Elementary School Students. PEDAGOGIA: Journal of Education, 4(1), 23.

Scott, C. L. (2015). The Futures Of Learning 2: What Kind Of Learning For The 21st Century?. Education Research And Foresight Working Papers UNESCO, 1-14

SC (2010). Peta Keterampilan Abad 21: Seni. Kemitraan untuk Keterampilan Abad 21 .

Nasrallah, R. (2014). Learning Outcomes’ Rrole in Higher Education Teaching. Education, Business and Society: Contemporary Middle Eastern Issues, 7(4), 257-276.

Puspita, A. T., & Jatmiko, B. (2013). Implementasi model pembelajaran inkuiri terbimbing (guided inquiry) terhadap keterampilan berpikir kritis siswa pada pembelajaran fisika materi fluida statis kelas XI di SMA Negeri 2 Sidoarjo. Inovasi Pendidikan Fisika, 2(3).

Saenab, S., Yunus, S. R., & Husain, H. (2019). Pengaruh Penggunaan Model Project Based Learning Terhadap Keterampilan Kolaborasi Mahasiswa Pendidikan IPA. BIOSEL (Biology Science and Education): Jurnal Penelitian Science dan Pendidikan, 8(1), 29-41.

Slameto. (2002). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Adi Mahasatya

Supratiknya, A. (1995). Tinjauan Psikologi Komunikasi Antar Pribadi. Yogyakarta: Kanisius (Anggota IKAPI).

Susilo. (2015). Curriculum of EFL Teacher Education and Indonesian Qualification Framework: A Blip of the Future Direction. Jurnal Dinamika Ilmu, 15 (1): 11-24

Soepriyanto, Y. (2018). Webquest Sebagai Pembelajaran Abad 21. Edcomtech Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 3(2), 127-134.

Trisdiono, H (2013). Strategi Pembelajaran Abad 21. (Online) Tersedia: http://lpmpjogja.org/index.php/artikeldankaryailmiah/harlitrisdionomm/26-strategi-pembelajaran-abad-21

Usmeldi, U., Amini, R., & Trisna, S. (2017). The development of research-based learning model with science, environment, technology, and society approaches to improve critical thinking of students. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 6(2), 318-325.

Wang, Z., & Adesope, O. (2016). Exploring the Effects of Seductive Details with The 4-Phasemodel of Interest. Learning and Motivation, 55, 65-77.

Warsono, H., & Hariyanto, M. S. (2012). Pembelajaran aktif teori dan asesmen. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Yuliani, H., Mariati, M., Yulianti, R., & Herianto, C. (2017). Keterampilan Berpikir Kreatif Pada Siswa Sekolah Menengah Di Palangka Raya Menggunakan Pendekatan Saintifik. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK), 3(1), 48-56.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um038v4i32021p251

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Intan Faricha Eka, Henry Praherdhiono, Eka Pramono Adi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

JKTP: Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan published by Department of Educational Technology, Faculty of Education, State University of Malang in Collaboration with Asosiasi Program Studi Teknologi Pendidikan Indonesia (APS TPI).

Publisher Address:
Lab. Teknologi Pendidikan, Gd.E2, Lt.1
Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang
Jl. Semarang 5, Kota Malang Email: jktp.fip@um.ac.id

 

========================================================================================================

INDEXED BYTOOLSPLAGIARISM CHECKARTICLE TEMPLATE

 

 

 

 

Creative Commons License
JKTP: Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

JKTP Statistics (Since July 13th, 2020)

View My Stats