Nilai-nilai kearifan lokal wayang topeng malangan sebagai sumber pembelajaran sejarah

Muhammad Hasmal Mahfud, Deny Yudo Wahyudi

Abstract


Local wisdom is considered a solution to the nation's moral problems, which have been eroded by the negative side of globalism. Wayang Topeng Malangan is one of Malang's unique local wisdoms and has potential as a source of learning history, especially in Malang. The goal of this research was to look into local values in Malangan Mask Wayang art to use as a source for learning history in school. This research method uses qualitative methods and data collection through literature and interviews. The result is that the local wisdom of Wayang Topeng Malangan contains values in the form of religious values, moral values, and aesthetic values. The use of the Malangan Mask Puppet as a source for learning history in class can be used as an apperception for learning Hindu-Buddhist history in phase E or grade 10 high school in the form of apperception photos, pictures, and apperception videos and texts.

Kearifan lokal dinilai sebagai solusi bagi permasalahan moral bangsa yang tergerus sisi negatif globalisme. Wayang Topeng Malangan salah satu kearifan lokal khas Malang dengan potensi sebagai sumber belajar sejarah khususnya di Malang. Tujuan penelitian ini untuk menggali nilai-nilai lokal dalam kesenian Wayang Topeng Malangan untuk digunakan sebagai sumber belajar sejarah di kelas. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pengumpulan data dengan kepustakaan dan wawancara. Hasilnya kearifan lokal Wayang Topeng Malangan mengandung nilai-nilai berupa nilai religius, nilai moral, dan nilai estetika. Penggunaan Wayang Topeng Malangan sebagai sumber belajar sejarah dikelas dapat digunakan sebagai apersepsi pembelajaran sejarah Hindu Budha di fase E atau kelas 10 SMA berupa apersepsi foto atau gambar dan apersepsi video dan naskah.


Keywords


local wisdom; malangan mask wayang; history learning resources

Full Text:

PDF

References


Afiqoh, N., Atmaja, H. T., & Saraswati, U. (2018). Penanaman nilai kearifan lokal dalam pembelajaran sejarah pokok bahasan perkembangan Islam di Indonesia pada siswa Kelas X IPS di SMA Negeri 1 Pamotan Tahun Ajaran 2017/2018. Indonesian Journal of History Education, 6(1), 42–53. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ijhe/article/view/27353

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2021). Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 028/H/KU/2021 Tentang Capaian Pembelajaran PAUD, SD, SMP, SMA, SDLB, SMPLB, dan SMALB Pada Program Sekolah Penggerak.

Creswell, J. W. (2019). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Sage Publications.

Estuvitasari, D. O. (2009). Analisis nilai-nilai pendidikan dalam wayang topeng Malang lakon Panji-Reni karya Moch. Soleh Adipramono dari padepokan seni Mangundarmo Tumpang - Malang [Universitas Negeri Malang]. http://repository.um.ac.id/139962/

Fajarini, U. (2014). Peranan Kearifan Lokal dalam pendidikan Karakter. Sosio Didaktika, 1(2), 123–130. https://journal.uinjkt.ac.id/index.php/SOSIO-FITK/article/view/1225/1093

Hidajat, R. (2018). Adaptasi Wayang Topeng. Universitas Negeri Malang.

Hidayat, R. (2014). Transformasi Nilai Lokal yang Diekspresikan Wayang Topeng Malang Sebagai Sumber Pendidikan Karakter. Imaji: Jurnal Seni Dan Pendidikan Seni, 12(2), 1–6. https://journal.uny.ac.id/index.php/imaji/article/view/3151

Jalinus, N., & Ambiyar. (2016). Media dan Sumber Pembelajaran. Kencana.

Kamal, M. (2008). Wayang Topeng Malangan: Sebuah Kajian Historis Sosiologis. Resital: Jurnal Seni Pertunjukan, 9(1), 54–63.

Kartawinata, A. M. (2011). Meretas Kearifan lokal di Tengah Modernisasi dan Tantangan Pelestarian. Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata RI.

Koentjaraningrat. (1983). Pengantar Ilmu antropologi. Aksara Baru.

monotone pictures. (2021, February 3). NARASI TARI: film dokumenter tari topeng malangan. https://youtu.be/kPFqx3bcrFA

Rispan, R., & Sudrajat, A. (2019). Integrasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal Kalosara dalam Pembelajaran Sejarah di SMA sebagai Penguatan Karakter Siswa. Jurnal Pendidikan Sejarah, 8(2), 148–169. https://journal.unj.ac.id/unj/index.php/jps/article/view/12078

Satria, I., & Kusumah, R. G. T. (2019). Analisis Keterkaitan Motivasi Dan Apersepsi Terhadap Hasil Belajar IPS. Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE), 1(1), 114–123.

Sutarman, U. (2017). Penerapan konsep kearifan lokal masyarakat Sunda (Sabilulungan) dalam pembelajaran sejarah. Historia: Jurnal Pendidik Dan Peneliti Sejarah, 1(1), 33–36. https://ejournal.upi.edu/index.php/historia/article/view/7006




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um081v3i22023p225-233

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Historiography: Journal of Indonesian History and Education

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Historiography: Journal of Indonesian History and Education is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


JOIN Indexed By:

        

Flag Counter

Web Analytics Made Easy - Statcounter View My Stats