KAITAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN GURU TERHADAP PEMANFAATAN CANDI KOTES SEBAGAI SUMBER BELAJAR

Mia Juwita Kaningtyas

Abstract


Abstrak. Penelitian ini menjelaskan tentang kaitan antara latar belakang pendidikan guru terhadap pemanfaatan candi Kotes sebagai sumber belajar. Candi Kotes merupakan salah satu sumber belajar sejarah berbasis lingkungan yang dapat digunakan guru guna memaksimalkan pembelajaran sejarah. Namun, pada kenyataannya candi Kotes kurang dimanfaatkan oleh guru sebagai sumber belajar sejarah. Salah satu faktor penyebab minimnya pemanfaatan candi Kotes sebagai sumber belajar sejarah adalah pengetahuan guru. Pengetahuan guru terbentuk melalui pengalaman dan pendidikan. Mayoritas latar belakang pendidikan guru bukan berasal dari pendidikan sejarah, sehingga guru kurang memahami sejarah candi Kotes. Hal tersebut berdampak terhadap ketidakmampuan guru dalam memanfaatkan candi Kotes sebagai sumber belajar, sehingga salah satu unsur pembelajaran sejarah yaitu memanfaatkan sumber belajar semaksimal mungkin kurang terpenuhi.

Kata-kata kunci : Latar Belakang Pendidikan, Candi Kotes, Sumber Belajar

Abstract. This study is concern on the correlation between teacher education background and the use of Kotes Temple as the learning resource. Candi Kotes is one of a learning resource based on environment that can used by teacher to improve the learning of history. In fact, the use of Kotes Temple as history learning resource is low. One of the causal factor is teacher knowledge. Teacher knowledge is built from an experience and an education background. Most of teachers have no history education background. Consequently, teachers have no knowledge about Kotes Temple. It is also influenced teacher’s ability to use Kotes Temple as historical learning source, therefore the using of learning source might not be filled.

Keywords: history education background, Kotes Temple, learning source

DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um020v10i12016p063


References


Abdullah, M. Y. 2006. Pengantar Studi Etika. Jakarta. PT. Grafindo Persada.

Fred, P and Elington, H. 1993. A Handbook of Education Technology. London: Kogan Page.

Heracki & Depoter. 2002. Quantum Learning. Bandung: Mizan.

Hill, C.P. 1956. Saran-saran Tentang Mengajarkan Sedjarah. Ter-jemahan Haksan Wirasutina. Jakarta. Perpustakaan Perguruan PPK.

Macbeath, J & Mortimore, P. 2001. Improv-ing School Effective. Alih Baha-sa Nin Bakdi Sumanto. Jakarta: Grasindo.

Notoadmodjo, S. 1993. Pengantar Pendidikan dan Ilmu Kesehatan. Jakar-ta: Rineka Cipta.

Miarso, Y. 2005. Menyemai Benih Teknolo-gi Pendidikan, Jakarta: Kencana.

Morrison, G.R. 2004. Designing Effective Instruction, New York:Jhon Wiley & Sons Inc.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, R & D. Bandung: Alfabeta.

Suhanandi, dan Waspodo, T. 2003. Pendidikan IPS. Surabaya: Insan Cendekia.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Mia Juwita Kaningtyas



Editorial office:
History Department, Faculty of Social Science,
Universitas Negeri Malang
Jl. Semarang No.5 Kota Malang 65145,  
Phone. (0341) 551312,
email: jsb.journal@um.ac.id
Website: http://journal2.um.ac.id/index.php/sejarah-dan-budaya

P-ISSN 1979-9993
E-ISSN 2503-1147

  Creative Commons License
This work is licensed under a CC BY SA 4.0.

Web
Analytics Made Easy - StatCounter

View My Stats 

Flag Counter