Resureksi perspektif holistik melalui pembelajaran ilmu pengetahuan sosial
Abstract
The teaching of social studies is often realized by the student as a confusing subject. This is common considering the students’ holistic point of view. The holistic view could open the comprehensive perspective or the impartial perspective. If the teaching is run by partial perspective but the students’ way of thinking seems to be holistic; therefore it will be happened a confusing teachers and students in the context of teaching and learning process. This article wants to re-vitalize the holistic view in social studies teaching. Therefore, this article will focus on the implementation of holistic perspective in planning, acting, and evaluating social studies teaching.
Keywords: social studies teaching, holistic, resurrection, social scientist
Full Text:
PDFReferences
Ahmadi, I.K & S. Amri. 2011. Mengembangkan Pembelajaran IPS Terpadu. Jakarta: Prestasi Pustaka
Arifin, Z. 2009. Evaluasi Pembelajaran: Prinsip, Teknik, & Prosedur. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Carey, P. 2014. Penggunaan dan Penyalahgunaan Sejarah: Pandangan Seorang Sejarawan Inggris tentang Indonesia. Kuliah Perdana Adjunct Profesor di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (FIB -UI), pada tanggal 1 Desember 2014
Daryanto. 2014. Pembelajaran Tematik, Terpadu, Terintegrasi. Yogyakarta: Penerbit Gava Media
Dewey, J. 1953. Education and Democracy: an Introduction to Philosophy of Education. New York: McMillan
Dua, M. 2008. Filsafat Ekonomi: Upaya Mencari Kesejahteraan Bersama. Yogyakarta: Kanisius
Fogarty, R. 1991. The Mindful School: How to Integrate the Curricula. Illinois: IRI/Skylight Publishing
Gardner, H. 1983. Frames of Mind: the Theory of Multiple Intelligences. New York: Basic Books Hariyono & D.N. Wijaya. 2015. Kebijakan Humanis Raffles Di Jawa, 1811-1816: Pelajaran Berharga Dari Sejarah Untuk Kemanusiaan. Makalah disajikan dalam International Conference dengan tema Contribution of History to Social Sciences and Humanities di Hotel Savana, Malang pada tanggal 5 September 2015
Hidayat, A.A. 2009. Filsafat Bahasa: Mengungkap Hakikat Bahasa, Makna, dan Tanda. Bandung: PT Remaja Rosadakarya
Hosnan, M. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Penerbit Ghalia Indonesia
Kuntowijoyo. 2003. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana
Kurniawan, D. 2014. Pembelajaran Terpadu Tematik (Teori, Praktek, dan Penilaian). Bandung: Alfabeta
Majid, A. 2007. Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Majid, A. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Republika Online. “Anies Baswedan Siapkan 3 Komponen Kurikulum Baru”. Minggu, 17 Mei 2015
Sagala, S. 2006. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Sanjaya, W. 2007. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana
Supardan, D. 2015. Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial: Perspektif Filosofi dan Kurikulum. Jakarta: PT Bumi Aksara
Suriasumantri, J.S. 2002. Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer. Jakarta: Sinar Harapan Trianto. 2007. Model Pembelajaran Terpadu dalam Teori dan Praktek. Jakarta: Prestasi Pustaka Uno, H. B. 2006. Perencanaan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Wahab, A.A. 2007. Metode dan Model-Model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Alfabeta
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Editorial and Administration Office:
This Journal is published by Prodi Pendidikan IPS, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang
Semarang St. No. 5 Building I3-102 65145.
Phone. (0341) 551312. line. 376 (19)
Homepage: http://journal2.um.ac.id/index.php/jtppips/index
email: jtp2ips.journal@um.ac.id
JTP2IPS INDEXED BY:
e-ISSN 2503-5347
ISSN 2503-1201
JTP2IPS is licensed by CC BY 4.0.