Pengembangan Media Finger Coloring untuk Anak Down Syndrome dalam Melatih Keterampilan Mewarnai

Reza Sutarna Putri, Wahyudi Siswanto, Asep Sunandar, Raden Bambang Sumarsono, Ahsan Romadlon Junaidi, Ediyanto Ediyanto

Abstract


Media finger coloring adalah media untuk mewarnai yang dilakukan dengan menggunakan jari. Pada penelitian ini media hanya digunakan untuk anak down syndrome usia 5 – 10 tahun. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan metode need to do. Model penelitian dan pengembangan pada penelitian ini menggunakan model Hasil dari penelitian dan pengembangan media finger coloring yang telah dilakukan mendapatkan hasil kevalidan 97,50% dari Ahli Media dan 68% dari Ahli Pendidikan Seni dengan rata-rata kevalidan 82%. Pada kepraktisan dan kefektifan uji coba siswa kelas 1 mendapatkan hasil 82% dan kelas 3 mendapatkan 90% dengan rata-rata 86%. Berdasarkan hasil analisis data tersebut diperoleh kesimpulan bahwa media finger coloring valid dan boleh digunakan untuk melatih kemampuan mewarnai anak down. Saran yang diberikan untuk penelitian ini adalah penambahan gambar pada buku mewarnai, mengembangkan media untuk usia 11 – 17 tahun, mengalokasikan waktu agar kualitas, kuantitas, dan waktu belajar dapat seimbang dan selaras, serta perbaikan luas dan ketebalan kertas.


Keywords


finger coloring; coloring skills; down syndrome

Full Text:

PDF PDF

References


Akbar, S. 2017. Instrumen Perangkat Pembelajaran.

Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Irdawati,

I., & Muhlisin, A. 2017. Sindrom Down

pada anak ditinjau dari segi biomedik dan

penatalaksanaannya. Berita Ilmu Keperawatan,

(1), 47-50.

Aisyah. 2017. Permainan Warna Berpengaruh

Terhadap Kreativitas Anak Usia Dini, Jurnal

Obsesi. 2017;1(2):38-43

Dewi, A. K., Huda, A., & Pradipta, R. F. (2020). Media

Clay Tepung sebagai Sarana Menulis Permulaan

Tunagrahita. Jurnal Ortopedagogia, 6(1), 13-19.

Firdaus, I., & Pradipta, R. F. (2020). Implementasi

Treatment and Education of Autistic and

Realted Communicationhandicapped Children

(TEACCH) pada Kemampuan Bina Diri Anak

Down Syndrome. Jurnal ORTOPEDAGOGIA,

(2), 57-61.

Gunarhadi. 2005. Penanganan Anak Sindroma Down

dalam Lingkungan. Keluarga dan Sekolah.

Jakarta : Depdikbud.

Hayes, A., & Batshaw, M. L. 1993. Down syndrome.

America: Pediatric Clinics of North America,

(3), 523-535

Muhammad, A. A. 2009. Pedoman Praktis

Menggambar dan Mewarnai Untuk Anak.

Yogyakarta: Power Book.

Napoli, P. J. 1946. Finger-painting and personality

diagnosis. Genetic Psychology Monographs. 34,

-230.

Purnamawati, F., & Pradipta, R. F. (2020, December).

Relationship of Parent Patterns With SelfAwareness Children With Intellectual Disabilities.

In 6th International Conference on Education and

Technology (ICET 2020) (pp. 182-185). Atlantis

Press.

Pradipta, R. F., & Andajani, S. J. (2017). Motion

Development Program for Parents of Child

with Cerebral Palsy. Jurnal Penelitian dan

Pengembangan Pendidikan Luar Biasa, 4(2),

-164.

Pradipta, R. F., & Dewantoro, D. A. (2019). Origami

and fine motoric ability of intellectual disabiliy

students. International Journal of Innovation,

(5), 531-545.

Rahmah, H. N., Widodo, A., & Kurniawan, A. 2014.

Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya

Down Syndrome. Doctoral dissertation:

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Risanti, N. M. N. 2013. Penerapan Metode

Pemberian Tugas Berbantuan Media Konkrit

Melalui Kegiatan Finger Painting Untuk

Meningkatkan Perkembangan Sosial Emosional.

Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Undiksha, 1(1)

Sari, Y., Haenilah, E. Y., & Sabdaningtyas, L. 2015.

Penggunaan Media Pembelajaran Untuk

Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus

Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 1(3).

Selikowitz, M. 2001. Mengenal Sindroma Down.

Jakarta : Arcan.

Silalahi, O., Susanto, A., & Kom, M. 2018. Rancang

Bangun Sistem Navigasi Mengetahui Lokasi

Sekolah Luar Biasa Di Kota Semarang

Menggunakan Metode Kalibrasi Radar.

Jurnal_16358 (online), (http://eprints.dinus.

ac.id/17051/1/jurnal_1 6358.pdf), diakses 31

Maret 2020.

Taiyeb, H. 2016. Kemampuan motorik halus melalui

teknik finger painting anak down syndrome.

Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling:

Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan

Bimbingan Konseling, 2(2), 93-106.

Winarti, W. 2019. PENERAPAN FINGER PAINTING

ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK AISYIYAH

BUSTANUL ATHFAL 06 SURABAYA.

Surabaya: Doctoral dissertation Universitas

Muhammadiyah Surabaya, (online),

Yuliani, N., & Hasibuan, R. 2014. Meningkatkan

Kemampuan Motorik Halus pada Anak melalui

Kegiatan Mewarnai Gambar dengan Media

Cat Air di Kelompok Bermain Ceria. PAUD

Teratai, 3(3) (online), (https://jurnalmahasiswa.

une sa.ac.id/index.php/paudteratai/article/

view/8437/3906), diakses 19 Juli 2020.

Yunani, Y., Bustami, A., & Febrianti, C. A. 2016.

Faktor Kelainan Kongenital pada Bayi Baru

Lahir di Ruang Perinatologi Rumah Sakit Abdul.

Jurnal Dunia Kesmas, 5(2)




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um031v8i12022p6-11

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Jurnal ORTOPEDAGOGIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

"Jurnal Ortopedagogia" is Indexing by:

 

View My Stats