Finger Painting dalam Menulis Permulaan pada Siswa Tunagrahita Ringan

Dyah Ayu Sawitri, Shodiq Shodiq

Abstract


Siswa tunagrahita memiliki hambatan dalam kematangan motorik. Finger painting digunakan
untuk menyiapkan kematangan motorik untuk menulis permulaan. Penelitian mendeskripsikan: (1)
kemampuan menulis permulaan sebelum intervensi, (2) kemampuan menulis permulaan setelah
intervensi, (3) pengaruh finger painting. Penelitian eksperimen dengan uji Wilcoxon. Hasilnya adalah
adanya pengaruh finger painting. Perhitungannya diperoleh T hitung= 0. α= 0,05 dan n= 6. Diperoleh T
tabel= 2, H0 ditolak dan Hi diterima, sebab Thitung (0) ≤ Ttabel (4).Kesimpulannya adalah nilai rata-rata
pre-test yaitu 39 dan nilai rata-rata post-test yaitu 73. Jadi, terdapat pengaruh finger painting terhadap
kemampuan menulis permulaan siswa tunagrahita.

Students with intellectual disability have obstacles in motoric maturity. Finger painting is used
to prepare motoric maturity for basic writing. This research describe: (1) pre-intervention writing skill,
(2) initial writing skills after intervention, (3) influence of finger. Experimental research with Wilcoxon
test. The result is there are effect of finger painting. The calculation is obtained by T arithmetic = 0.A
= 0,05 and n = 6 obtained T table= 2, Ho rejected Hi accepted because Tcount (0) ≤ Ttable (4). The
conclusion is the average value of pre-test is 39 and the average post-test 73. Thus, there are influence of
finger painting on the ability to write the beginning of the students with intellectual disability


Keywords


Tunagrahita; Finger Painting; Menulis Permulaan

Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, M. (2003) Pendidikan Bagi Siswa Berkesulitan Belajar. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Abdurrahman, M. (2012) Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta

Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Delphie, B. (2006) Terapi Permainan. Bandung: Rizqi Press

Depdiknas. (2000) Identifikasi Siswa Luar Biasa. Jakarta: Direktorat Pendidikan Luar Biasa.

Depdiknas. (2009) Panduan Untuk Guru Membaca dan Menulis Permulaan. Jakarta: Departemen Pendidikan nasional.

Effendi, M. (2009) Pengantar Psikopedagogik Siswa Berkelainan.Jakarta: PT Bumi Aksara.

Hanjani, T.J. (2014) Kemampuan Menulis Siswa Usia Dini. Skripsi diterbitkan. Bengkulu: Universitas Bengkulu

Helmi, Dyan R. & Zaman, S. (2009) 12 Permainan Untuk Meningkatkan Intelegensi Siswa. Jakarta: VisiMedia. Google Book (Online),(https://books.google.co.id), diakses tanggal 23 Desember 2016.

Lestari, N. (2013) Peningkatan Kemampuan Menulis Permulaan Menggunakan Media Gambar Dengan Pendekatan Keterampilan Proses Siswa Kelas 2 SD Malangrejo Kabupaten Sleman. Skripsi diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta

Mulyati, Y. (2015) Keterampilan Berbahasa Indonesia SD. Jakarta: Universitas Terbuka. Dari GoogleCendikia.com, (Online), (http://GoogleCendikia.com), diakses 7 Maret 2017

Pamadhi, H. (2008). Ruang Lingkup Seni Rupa Siswa. Jakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Terbuka. Setiawati,_S.S._(2014)_Finger_Painting,_(Online),_(http://srisulissetiawati.wordpress. com/2014/03/25/finger.painting/), diakses 6 maret

Somantri, S.T. (2012) Psikologi Siswa Luar Biasa. Bandung: PT. Refika Aditama

Sugiyono (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABET

Suhendro, B. (1994) Ortopedagogik Umum. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.

Sumantri. (2005). Pengembangan Kreativitas Seni Rupa Siswa TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Direktorat Pembinaan Pendidikan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Suyanto, S. (2005). Pembelajaran Untuk Siswa TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembinaan PendidikanTenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.

Wardhana, A.S. (2007) Menyikap Rahasia Jadi Penulis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Yetri, Y.H. (2014) Meningkatkam Kemampuan Mengenal Warna Melalui Permainan Finger Painting Bagi Siswa Tunagrahita Ringan. E-Jupehku, 3(1): 227-233, (http://ejurnal.unp.ac.id/index.php/jupeku), diakses 25 Desember 2016.

Yuwono, T. &Abdullah, P. (1994) Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Arkola.




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um031v3i12017p24-29

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Jurnal ORTOPEDAGOGIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

"Jurnal Ortopedagogia" is Indexing by:

 

View My Stats