Penerapan Metode Field Trip dalam Pembelajaran Menulis Karangan Deskripsi pada Siswa Tunarungu

Furi Fuziana Wati, M Shodiq AM, Henry Praherdhiono

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dalam proses pembelajaran menulis karangan deskripsi, meningkatkan kemampuan dalam menulis karangan dekripsi sesuai dengan penyusunan Subjek, Predikat, Objektif dan Keterangan  pada siswa tunarungu di SMPLB-B YPTB Malang.  Penelitian ini menggunakan Quasi Eksperimen dengan desain penelitian one-group-pretestposttest-design. Sampel dari penelitian ini 10 siswa SMPLB-B YPTB Malang dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, tes dan dokumentasi. Analisis data menggunakan Uji Wilcoxon Signed Rank Test. Berdasarkan hasil penelitian penggunaan metode field trip dalam menulis karangan deskripsi dapat mempengaruhi hasil belajar siswa secara signifikan dibandingkan dengan prnggunaan metode konvensional.

 


Keywords


Metode Field Trip; Tunarungu; Karangan Deskripsi

Full Text:

PDF

References


Cahyasari, R. (2013). Metode Karyawisata Terhadap Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Pada Siswa Tunarungu Kelas VII. Jurnal Pendidikan Khusus, 3(3), 2-3

Dwidjosumarto, A. (1995). Ortopedagogik Anak Tunarungu. Bandung: DEPDIKBUD DIRJEN DIKTI Proyek Pendidikan Tenaga Guru.

Eshach, H. (2007). Bridging in-school and out-of-school learning: Formal, non-formal, and informal education. Journal of science education and technology, 16(2), 171-190.

Farmer, J., Knapp, D., & Benton, G. M. (2007). An elementary school environmental education field trip: Long-term effects on ecological and environmental knowledge and attitude development. The journal of environmental education, 38(3), 33-42.

Iskandarwassid dan Dadang, S. (2011). Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Guntur, T. H. (2008). Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Edisi revisi. Angkasa: Bandung.

Knapp, D., & Barrie, E. (2001). Content evaluation of an environmental science field trip. Journal of Science Education and Technology, 10(4), 351-357.

Keraf, Gorys. 2004. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

Leatherbury, M. C. (2011). Connecting Field Trip and Classroom Learning: Evaluating the Utility of a Museum-Based Framework in an Environmental Education Context (Doctoral dissertation, University of Wisconsin--Stevens Point).

Nurgiyantoro, B. (2013). Penilaian Pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta.

Putriani, R. D. (2016). Peningkatan Kemampuan Menulis Deskripsi Menggunakan Metode Karyawisata Untuk Anak Tunarungu Kelas X Di Slb Negeri Purbalingga. Widia Ortodidaktika, 5(8), 806-814.

Roestiyah. (2012). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Riduwan. (2010). Belajar Mudah Penelitian untuk Guru, Karyawan, dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta.

Sahulekha, D. (2013). Keefektifan Metode Field Trip dalam Pembelajaran Menulis Deskripsi pada Siswa Kelas IV SD Negeri Bogares Kidul 02 Kabupaten Tegal (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang).

Sarbani, S. (2014). Manajemen Pembelajaran Bahasa Indonesia Anak Tunarungu Slb Wiyata Dharma I Sleman. Jurnal Penelitian Ilmu Pendidikan UNY, 7(2), 29-32

Sudjana, N. (2013). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung : Sinar Baru Algensindo.

Suparno. (2001). Pendidikan Anak Tunarungu (Pendekatan Orthodedaktik). Yogyakarta : UNY.

Sutrisno, H. (1993). Metodologi Research untuk Penulisan Paper, Skripsi, Thesis, dan Disertasi Jilid III. Yogyakarta : Andi

Somantri, S. (2006). Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung: Grafika Aditama




DOI: http://dx.doi.org/10.17977/um031v5i22019p85-89

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal ORTOPEDAGOGIA

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

"Jurnal Ortopedagogia" is Indexing by:

 

View My Stats